5 Tahanan Adu Jotos di Sel Polresta Palembang

Salah satu pengunjung yang hendak membesuk menjelaskan, keributan berlangsung cepat, terdengar suara teriakan serta suara pukulan cukup keras

zoom-inlihat foto 5 Tahanan Adu Jotos di Sel Polresta Palembang
TRIBUNSUMSEL.COM/SIEMEN MARTIN
Petugas jaga tahanan mengamankan lima tahanan yang terlibat keributan, Jumat (3/6/2016)

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Siemen Martin

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Petugas jaga tahanan di sel Mapolresta Palembang yang berada di lantai dasar, dibuat kalang kabut mengetahui sejumlah tahanan terlibat keributan, Jumat (3/6/2016). Setelah dilerai, akhirnya petugas jaga mengamankan lima orang yang diduga berkelahi.

Pantauan Tribunsumsel.com, kericuhan tidak sampai berbuntut panjang dikarenakan kesigapan anggota jaga dan bidang Propam. Terlihat para tahanan juga tidak mengalami luka parah. Kelima tahanan yang diamankan langsung dikawal ketat oleh petugas, langsung digiring ke ruangan khusus untuk dimintai keterangan.

Beberapa pengunjung yang hendak membesuk keluarganya, terlihat cemas dan memilih menunda untuk bertemu tahanan yang menginap di sel tersebut.

Informasi yang beredar, lima tahanan yang diamankan adalah tahanan yang terlibat kasus perkelahian. Disebabkan empat tahanan yang melakukan pengeroyokan terhadap satu tahanan, diketahui merupakan kepala kamar sel tahanan.

Pengeroyokan terjadi lantaran empat tahanan tak senang dengan kepala kamar tersebut, yang diduga hendak meminta uang sebelum dibesuk pihak keluarganya.

Salah satu pengunjung yang hendak membesuk menjelaskan, keributan berlangsung cepat, terdengar suara teriakan serta suara pukulan cukup keras. Setelah itu petugas yang berada di meja piket langsung masuk dan melerai aksi keributan tersebut.

"Yang ribut bukan keluarga saya, infonya empat tahanan itu orang baru," ujarnya.

Sedangkan seorang sumber Tribun menerangkan, kalau empat tahanan yang melakukan pengeroyokan diketahui tahanan baru yang mendekam di sel tahanan Polresta Palembang beberapa hari lalu. "Mereka tidak senang kalau dimintai uang, kalau keluarganya mau bertemu," ungkapnya.

Saat akan dikonfirmasi ke pejabat Polresta Palembang, tak ada yang bisa dikonfirmasi karena sedang berada diluar.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved