10 Ribu Khatam Sumsel Ramaikan Nusantara Mengaji

Gerakan Nusantara Mengaji yang digelar Majelis Tahfid dan Hataman Alquran (MATAN) mendapat respon positif dari masyarakat luas

zoom-inlihat foto 10 Ribu  Khatam Sumsel Ramaikan Nusantara Mengaji
TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Inisiator gerakan Nusantara Mengaji wilayah Sumsel Ramlan Holdan (kanan) didampingi koordinator wilayah (Koorwil) Nasrul Halim

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Arief Basuki Rohekan

TRIBUNSUMSEL, PALEMBANG--Gerakan Nusantara Mengaji yang digelar Majelis Tahfid dan Hataman Alquran (MATAN) mendapat respon positif dari masyarakat luas, khususnya di Sumatera Selatan (Sumsel). Hal ini terlihat dari jumlah khatam yang akan mengikutinya.

"Dari 10.900 khatam yang akan meramaikannya, sekitar 80 persennya sudah konfirmasi kesiapan mengikutinya, sehingga Gerakan Nusantara Mengaji akan mengkhatamkan Alquran lebih dari 10 ribuan kali khatam," kata inisiator gerakan Nusantara Mengaji wilayah Sumsel Ramlan Holdan didampingi koordinator wilayah (Koorwil) Nasrul Halim, Jumat (29/4/2016).

Menurutnya, MATAN akan menggelar 300 ribu khataman di seluruh Indonesia serentak pada 7 Mei hingga 8 Mei 2016 yang berlokasi di seluruh kota/Kabupaten se-Indonesia. Diterangkan Ramlan yang juga ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel ini, perekrutan khatam sebanyak 10.900 orang tersebut dari pondok pesantren dan pengajian di masjid yang ada di Sumsel.

"Jumlah itu terdiri dari santri seluruh pondok pesantren, pengajian masjid di Sumsel bekerjasama dengan Rabithah Ma'ahid islamiyah (RMI) NU bersama lembaga pondok pesantren Aulia Cendikia. Jumlah 10.900 itu hanya yang khatam, dan dipastikan jumlah yang akan hadir lebih banyak, sebab kita mengundang Gubernur Sumsel, Pangdam II Sriwijaya, Kapolda Sumsel dan unsur Muspida Sumsel serta tokoh masyarakat,"jelasnya.

Menariknya lagi, diungkapkan Ramlan, kegiatan itu juga nantinya disukseskan. Di daerah yang mayoritas masyarakatnya atau umatnya non-Muslim di Papua.

"Jadi nanti pembukaan akan dilaksanakan di Provinsi NAD Aceh, dan penutupan di Papua, yang dipimpin langsung inisiator gerakan Nusantara Mengaji pak Muhaimin Iskandar," ujarnya.

Dijelaskan Ramlan, untuk di Sumsel sendiri khatam akan dilaksanakan di Masjid Al- Ra'iyah yang berada di kompleks DPRD Sumsel, pada 7 Mei pukul 19.00-8 Mei pukul 19.00 Wib.

"Jadi khatamnya selama 24 jam, dan penutupan dengan doa Qubro yang dilaksanakan di pondok pesantren Al Ithi Fakhiya di Kabupaten OI. Sistem khatam nanti, ada 1 santri 1 khatam, dan ada juga yang gantian,"bebernya.

Dilanjutkan Ramlan , dilaksanakan gerakan Nusantara Mengaji ini, untuk harapan keselamatan, kesejahteraan dan keberkahan bagi bangsa Indonesia, sekaligus meminta kesusksesan Provinsi Sumsel, yang akan sebagai tuan rumah event internasional Asian Games 2018 mendatang.

"Kita tahu, Al quran salah satu mukjizat Allah, petunjuk dunia dan akherat. Kita memohon doa, dan bisa sebagai intropeksi diri, apalagi kita sedang ada ujian, seperti bahaya narkoba, yang sudah banyak kena baik dari kalangan pejabat maupun masyarakat biasa. Termasuk bahaya LGBT, ISIS dan bencana lainnya, yang kita harapkan tidak menerpa bangsa Indonesia,"pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved