Helikopter TNI AD Jatuh

Jenazah Mayor Inf Fakih Rasyid akan Dimakamkan di Kampung Halaman

Korban tersebut yaitu Mayor Inf Fakih Rasyid yang menjabat sebagai Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132 Tadulako

Editor: M. Syah Beni
istimewa/muhammad rifki
Helikopter jenis Bell 412 EP No HA-5171 yang ditumpangi rombongan Danrem 132/Tadulako Kolonel Inf Saiful Anwar bersama sejumlah perwira TNI AD sesaat sebelum heli tersebut jatuh. Foto diambil dari lokasi Sektor IV Operasi Tinombala 2016, sehari sebelum insiden Minggu 20/3/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Salah satu dari 13 korban meninggal dalam kecelakaan helikopter yang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3/2016) akan dimakamkan di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.

Korban tersebut yaitu Mayor Inf Fakih Rasyid yang menjabat sebagai Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132 Tadulako.

Kepala Staf Kodam (Kasdam) VII Wirabuana Brigjen TNI Supartodi mengatakan salah satu korban yang meninggal tersebut akan dibawa ke Soppeng untuk dimakamkan.

"Iya memang ada saudara kita yang dari Soppeng ikut jadi korban, dan nanti akan dimakamkan di sana, tapi akan dibawa ke Jakarta dulu," kata Supartodi, Senin (21/3/2016).

Sebelumnya, helikopter milik TNI AD jenis Bell 412 EP jatuh di wilayah Patiro Bajo, Kelurahan Kasiguncu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3/2016) dan mengangkut 13 penumpang.

Helikopter tersebut take off pukul 17.21 Wita dari Watutau Napu dan akan berangkat menuju Poso.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved