Misteri Kematian Cewek Manis yang Masih Pengantin Baru di Rumah Mertua
Memang, pihak keluarga tidak mengetahui saat Dalina ditemukan dalam posisi gantung diri. Karena, saat ditemui korban sudah berada di rumah mertuanya.
Penulis: M. Ardiansyah |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sejak awal, keluarga sudah tidak senang dengan pernikahan antara Dalina Akollo (18) dengan sang suami M Bayu Aprianto (17). Karena hal yang tidak diinginkan, membuat keluarga terpaksa menikahkan keduanya meski keduanya masih berstatus pelajar SMA di Palembang.
Pengakuan keluarga dari cerita korban Dalina sebelum meninggal, ia sering dipukuli sang suami.
Meski ketahuan sering bersama wanita lain, namun sang suami tidak senang dengan perkataan Dalina yang memperingatkan sang suami.
Selang beberapa hari ketika Dalina menceritakan hal tersebut, keluarga Dalina dikejutkan dengan kabar yang tidak mengenakan.
Sang suami mengabarkan jika Dalina tewas gantung diri di tempat pembuatan batu bata yang berada tidak jauh dari rumah mertuanya di Jalan Padat Karya RT 04 RW 01 Kelurahann Talang Jambe Kecamatan Sukarami Palembang, Minggu (29/11) sekitar pukul 22.00.
"Aku dapat kabar dari anak, katanya Dalina meninggal gantung diri. Tapi anak aku bilang, suaminya bilang kalau Dalina mati. Makanya kaget dan menurut kami itu tidak wajar. Saat didepan jenazah Dalina aku bilang "nak kau hantui orang yang membunuhmu". Karena ada yang tidak wajar," ujar ibu korban Megawati Komar (56) saat ditemui di RS Bhayangkara Palembang, Senin (30/11).
Mendapat informasi jika Dalina meninggal, keluarga langsung mendatangi rumah mertua Dalina yang juga masih tetangga dengan orangtua Dalina di Jalan Padat Karya.
Karena keduanya baru sebulan menikah, itupun terpaksa dilaksanakan.
Namun, pihak keluarga hanya menemukan Dalina sudah terbujur kaku di rumah mertuanya tersebut.
Bukan seperti dikatakan keluarga Bayu yang mengatakan jika Dalina tewas karena gantung diri.
Keluarga juga sempat marah, karena pihak keluarga mengetahui Dalina akan langsung dimakamkan.
Namun, keluarga yang curiga melihat sekujur tubuh Dalina yangg terdapat luka lebam dan luka-luka lainnya.
Sehingga, keluarga mengganggap Dalina tidak meninggal lantaran gantung diri melainkan disiksa lalu dibunuh.
Dari itulah, pihak keluarga memilih untuk membawa jenazah Dalina ke RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan outopsi.
"Katanya sempat di bawa ke RS Myria sama Klinik 24 jam, karena meninggal langsung mau dimakamkan. Kami keluarga jelas tidak terima, apalagi ada kejanggalan dari kematiannya," cerita Megawati lirih.
Memang, pihak keluarga tidak mengetahui saat Dalina ditemukan dalam posisi gantung diri. Karena, saat ditemui korban sudah berada di rumah mertuanya.
Keluarga Dalina juga menemukan kejanggalan, selain ada lebam dan luka di tubuh Dalina, bila Dalina gantung diri menurut Megawati pasti lidah anak ketujuhnya itu menjulur dan ada bekas tali yang menjerat dileher.
Tetapi, ini tidak ada sama sekali ditemukan di tubuh Dalina.
"Mana, tidak ada dari suaminya datang atau ikut di rumah sakit. Semuanya keluarga kami, kalau memang tidak ada apa-apa dan rasa takut, harusnya mereka datang. Ini tidak ada, makanya kami curiga dan berkeyakinan kalau Dalina dibunuh," ungkap Megawati.
Pihak keluarga juga berharap kepada pihak kepolisian ini untuk transparan dalam melakukan penyelidikan terhadap kematian Dalina.
Pihak keluarga menganggap kematian Dalina tidak wajar dari kejanggalan yang ditemukan.
dr Indra SpF yang memimpin jalannya autopsi terhadap Jenazah Dalina di RS Bhayangkara menuturkan, pihak rumah telah melakukan autopsi berdasarkan permintaan keluarga.
Hasil autopsi bisa diperoleh seminggu kemudian usai autopsi dilakukan.
" Iya, tadi saat autopsi ditemukan luka lebam di tangan kanan, di kedua paha dan kepala, tapi kita tunggu hasil laboratoriumnya. Itu yang lebih pasti," katanya singkat.
Sementara itu Kapolsek Sukarami Kompol Nurhadiansyah melalui Wakapolsek AKP Irene menuturkan, suami korban sudah diamakan di Polsek Sukarami untuk dimintai keterangan terkait meninggalnya Dalina yang tidak lain istri dari Bayu.
"Kami masih menunggu hasil autopsi, hingga saat ini pihak keluarga belum melapor tapi suaminya sedang dimintai keterangan di Polsek," katanya.