Cinta Ditolak, Pelajar Ini Tenggak Obat Sampai Teler di Sekolah

Para guru tak langsung membawa GKW ke rumah sakit dengan alasan takut terjadi hal tak diinginkan jika dibawa tanpa sepengetahuan polisi.

metrobanjar/hanani
Seorang siswa sebuah sekolah menengah atas di Barabai HST, teler setelah menenggak pil zenith, Selasa (17/112015) 

Para guru tak langsung membawa GKW ke rumah sakit dengan alasan takut terjadi hal tak diinginkan jika dibawa tanpa sepengetahuan polisi.

Setelah dua jam tergolek di lantai ruang guru, GKW baru dibawa ke rumah sakit Damanhuri Barabai untuk mendapat pertolongan.

Siswa sekolah kejuruan di kota Barabai itu diantar oleh anggota Satreskrim dengan mobil operasional Polres HST.

Para guru sempat "lempar-lemparan" saat diminta kepolisian mendampingi GKW ke rumah sakit.

Namun, ABG itu akhirnya didampingi guru di bagian kesiswaan.

Sulaiman, kepala sekolah menengah kejuruan tempat GKW bersekolah,

menyatakan, siswanya itu sebenarnya tak pernah melakukan keributan apa pun di sekolah.

"Tingkah laku GKW wajar-wajar saja. Diduga, kelabilannya sebagai ABG itu dimanfaatkan pengedar untuk memasarkan obat terlarang," katanya.

Disebutkan, GKW sendiri berasal dari Dusun Manta, Batutangga, Batangalai Timur.

Karena tinggal jauh di pelosok desa itulah, dia kost di sekitar sekolah. Orangtua GKW telah bercerai.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved