Jokowi Menyetujui Dua Hektar Untuk Pemukiman Suku Anak Dalam

Saat ditanya apakah ada dampak kabut asap pada warga SAD, Pangdam menyebut hal itu dibesar-besarkan pihak tertentu yang memanfaatkan saja, dan tidak

SETPRES/RUSMAN
Presiden Joko Widodo melakukan dialog dengan warga Suku Anak Dalam di Desa Suban, kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, Jambi. SETPRES/RUSMAN 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin

TRIBUNSUMSEL.COM, JAMBI - Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Purwadi Mukson mengatakan, terkait kunjungan presiden ke ke Sarolangun untuk mengunjungi Suku Anak Dalam (SAD) diharapkan bisa memberikan hasil.

Dengan kunjungan itu, diharapkan pemerintah bisa memberi perhatian lebih, terutama menyangkut kesejahteraan SAD.

Saat ditanya apakah ada dampak kabut asap pada warga SAD, Pangdam menyebut hal itu dibesar-besarkan pihak tertentu yang memanfaatkan saja, dan tidak ada kaitannya.

"Nggak ada agenda khusus, presiden datang kebetulan ada anak suku dalam. Beliau pengen tahu, jangan diputarbalikkan," kata Pangdam.

Sementara itu, Pj Gubernur Jambi mengatakan, dari hasil tatap muka Presiden Jokowi dengan warga SAD, akan dialokasikan dua hektare untuk pemukiman mereka.

"Soal rumah mereka kemarin mengeluh tidak betah. Jadi presiden sudah setujui dua hektare yang mereka minta untuk dibangun rumah yang layak," kata Irman ditemui di Bandara STS Jambi.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved