Citizen Journalism

Penumpang Kereta Api Dibuat Tak Nyaman, Dengan Aksi Lempar Batu.

Aksi brutal orang tidak dikenal (OTD) yang melempar batu kearah transportasi massal kereta api kembali terjadi

citizen journalism/Faizal Agustriawan
Aksi brutal orang tidak dikenal (OTD) yang melempar batu kearah transportasi massal kereta api kembali terjadi, Jumat (28/2/2014) sekira pukul 22.00 WIB. Beruntung dalam kejadian tersebut, tidak sampai meninggalkan korban jiwa. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Aksi brutal atau vandalisme orang tidak dikenal (OTD) yang melempar batu kearah transportasi massal kereta api kembali terjadi, Jumat (28/2/2014) sekitar pukul 22.00 WIB. Beruntung dalam kejadian tersebut, tidak ada penumpang terluka, akan tetapi membuat penumpang tidak nyaman dalam melakukan perjalanan menggunakan transportasi massal, akibat kejadian tersebut membuat  penumpang panik dan berteriak secara spontan.

Kejadian tersebut dialami oleh penumpang kereta api Sindang Marga 1/S4 jurusan Lubuklinggau-Kertapati yang menjadi sasarannya, adapun lokasi kejadian persis setelah melewati stasiun Tebing Tinggi atau hanya 30 meter jaraknya dari kereta melaju untuk melanjutkan perjalanannya.

Lemparan batu tersebut, tepat mengenai kaca di gerbong Eksekutif 3, tepatnya disamping kursi nomor 9A. Ketika itu, kereta api sedang melaju dengan kecepatan sedang, tak diduga 'serbuan' batu yang berasal dari kegelapan langsung menghantam kaca kereta tersebut.

"Setelah berjalan melewati stasiun, tiba-tiba terdengar suara prankkkkk.. Begitu terkejut dan panik seluruh penumpang yang mendengar kaca terkena batu tersebut," jelas salah satu penumpang

Atas kejadian tersebut, petugas kereta api dibantu polisi khusus kereta api (polsuska) pun langsung meninjau lokasi kaca yang terkena lemparan batu. Namun, tampak petugas tidak bisa berbuat apa-apa dengan kejadian yang sempat mencekam, dan mengkhawatirkan banyak penumpang.

Merujuk kejadian yang tak diinginkan tersebut, tentunya sangat banyak merugikan penumpang, terutama tentang kenyamanan disaat perjalanan berlangsung."Bagaimana mau tidur nyenyak kalau masih dalam perjalanan, timbul rasa khawatir," jelas Era seorang penumpang yang kebetulan duduk disamping penulis.

Dengan adanya kejadian ini, tentunya masyarakat pengguna transportasi massal, berharap kepada pihak PT KAI harus bisa menyelesaikan permasalahan dari teror OTD yang memang mau merusak citra perusahaan atau adanya sistem pengawasan yang lemah dari pihak PT KAI.

Pengirim : Faizal Agustriawan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved