Berita Palembang
Cerita Warga Palembang Begadang Setiap Malam Demi Air, Akui Aliran PDAM Hidup Hanya 2 Hari Sekali
Cerita Warga Palembang Begadang Setiap Malam Demi Air, Akui Aliran PDAM Hidup Hanya 2 Hari Sekali
Penulis: Irkandi Gandi Pratama |
TRIBUNSUMSEL.COM , PALEMBANG - Warga jalan Perjuangan, Perumahan Graha Sukawinatan Permai, Sukajaya, Sukarami Palembang, rela begadang setiap malam demi mendapat air bersih.
"Hidup airnya jam 02.00, paling lama bertahan sampai jam 3, hampir setiap malam begadang, ditambah lagi hidupnya setiap 2 hari sekali," jelas pelanggan PDAM Tirta Musi, Yaser Arafat.
Yaser mengeluh karena ada batasan aliran air yang mengalir karena terlalu singkat.
"Semalam cuma setengah jam hidup, cuma mendapat setengah drum air, waktunya terlalu singkat, masih banyak kebutuhan air yang kurang," terangnya
• Pengeroyokan Satu Keluarga di Palembang, Hasmi Kehilangan Putranya yang Tewas dan Divonis Bersalah
• Inilah Daftar Nama 75 Anggota DPRD Sumsel 2019 -2024, Berdasarkan Data DC1 KPU Sumsel
Sebagai penduduk yang sudah lama tinggal disana, ia menyayangkan terjadinya hal tersebut secara terus-menerus
"Sudah lama aku tinggal disini sudah tujuh tahun, tapi sudah sering kekurangan air, bahkan tidak hidup (mengalir) sama sekali," lanjutnya
"Jadi terpaksa kami beli air galon, kadang juga patungan sama tetangga beli air tangki, setiap rumah itu 50 ribu, kemudian baru kami bagi airnya," ujarnya
Hal itu, tidak dialami secara merata oleh seluruh warga, akan tetapi ada yang mendapatkan air secara terus menerus
"Heran aku, kadang air tetangga hidup sedangkan punya kami tidak, padahal bersebelahan," ucapnya
Ia berharap, kepada pihak PDAM akan memperbaiki keluhan dari warga, sehingga pembagian air akan didapatkan secara merata pada setiap rumah
"Harapannya PDAM itu datang kesini, agar ada solusinya, karena disini sekitar 40 rumah, mengalami hal yang sama," tutupnya
Hingga berita ini diturunkan Tribunsumsel.com, masih mencoba mengkonfirmasi manajemen PDAM Tirta Musi