Torisuryadi Masih Belum Ingat Kronologi Kejadian, Ojek Online Kecelakaan di Jalan Demang Lebar Daun

Torisuryadi (51) warga jalan Pangeran Ayin Sako Kenten adalah pengemudi ojek online yang mengalami kecelakaan di jalan Demang Lebar Daun

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
SHINTA/TRIBUNSUMSEL.COM
Torisuryadi masih terbaring lemah di RS Siti Khadijah Palembang, Jumat (22/3). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Torisuryadi (51) warga jalan Pangeran Ayin Sako Kenten adalah pengemudi ojek online yang mengalami kecelakaan di jalan Demang Lebar Daun, Jumat (22/3/2019).

Sesaat setelah kejadian nahas tersebut, Torisuryadi bersama penumpangnya, Jessica Valentina (19) langsung dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Siti Khadijah untuk segera mendapatkan perawatan.

Akibat kecelakaan tersebut, Torisuryadi mengalami luka lecet dan lebam di bagian wajah. Tak hanya itu, dia juga mengeluhkan nyeri di sekujur tubuhnya terutama di bagian sebelah kanan.

Ketika ditemui Tribunsumsel.com di ruang IGD RS Siti Khadijah, suara korban terdengar begitu lemah dan pelan. Tubuhnya masih terbaring lemas di atas ranjang ruang IGD. Sesekali dia juga mengeluh pusing bahkan sakit di bagian kepalanya.

BREAKING NEWS: Ojek Online Penumpang Mahasiswi Kecelakaan di Jalan Demang Palembang, Masuk IGD

Mau Kuliah di Polsri, Jessica Valentina Penumpang Ojek Online Mengalami Kecelakaan Sempat Pingsan


"Tadi pagi saya lagi antar penumpang. Jemputnya di Sekip dan mau diantar ke Poltek Unsri di Bukit," ujarnya.

Namun, saat ditanya bagaimana kronologi kecelakaaan tersebut terjadi, Torisuryadi mengaku tidak bisa mengingatnya. Dia menolak untuk berkomentar lebih jauh terkait kejadian nahas yang baru dialaminya tersebut.

"Nggak tahu, saya nggak bisa ingat apa-apa. Tadi Jatuh terus pingsan. Cuma itu saja yang saya ingat," ujarnya dengan suara lemah.

Berbeda dengan penumpangnya, Jessica Valentina yang saat ini telah dipindahkan ke RSRK Charitas, Torisuryadi justru lebih memilih untuk pulang ke rumahnya.

Puput (23) anak Torisuryadi menuturkan, pihak keluarga akan membawa ayahnya itu pulang ke rumah sembari menunggu hasil medis dari rumah sakit yang akan keluar besok.

"Jadi kami bawa bapak pulang dulu. Lihat hasilnya besok. Kalau memang hasilnya harus dirawat lagi, baru bapak akan kami rujuk ke rumah sakit lain,"ujarnya.

Diakui Puput, salah satu alasan membawa ayahnya pulang dan tidak langsung merujuk ke rumah sakit lain adalah karena faktor biaya yang menjadi pertimbangannya.

"Iya karena biaya. Tapi tetap akan kami usahakan yang terbaik. Kalau besok kata dokter bapak harus dirawat ulang, ya sudah akan langsung kami rujuk lagi,"ujarnya. (cr8).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved