Berita Palembang

Embat Burung Beo dan Motor, 2 Resedivis Pembobol Rumah Warga Kertapati Ini Ditangkap Polisi

Polresta Palembang mengamankan dua spesialis pencurian dan kekerasan, pencurian dan pemberatan dan pencurian bermotor, Kamis (14/2/2019)

Tribun Sumsel/ Lusi Faradila
Rendy Apriansyah Hendra Cipta Irawan, dua resedivis dibekuk Polresta Palembang saat gelar perkara, Jumat (15/2/2019) 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Personel Pidana Umum (Pidum) dan Tekab 134 Polresta Palembang mengamankan dua spesialis pencurian dan kekerasan, pencurian dan pemberatan dan pencurian bermotor, Kamis (14/2/2019).

Dua orang itu yakni Rendy Apriansyah (29 tahun) warga Jalan Dipo Lorong Sumatra Kecamatan Kertapati, Palembang.

Satu lagi Hendra Cipta Irawan (35 tahun), warga Jalan Kemas Rindo Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Seberang Ulu (SU) I.

Hendra ditembak kaki kanannya karena mencoba melawan polisi.

Ditangkapnya kedua pelaku ini berawal dari laporan korban Ricky Mailando (29 tahun), warga Jalan Dipo Kelurahan Kertapati Kecamatan Kertapati Palembang.

Gubernur Herman Deru Gagas Cluster Sekolah untuk Bedakan Mana Sekolah Benar-benar Gratis di Sumsel

Meski Tajir Melintir, Hotman Paris Hutapea Tak Mau Punya Menantu Bokek, Ini Alasannya

Kepada petugas Ricky mengatakan, rumahnya di datangi maling pada 8 Februari 2019, sekitar pukul 06.15.

Atas kejadian ini korban kehilangan 1 motor Scoopy warna merah maron BG 6160 ABT, 2 HP, 1 Helm dan 1 burung Beo warna hitam, dengan totol kerugian Rp 16 juta.

Saat dimintai keterangan, Hendra sambil meringis kesakitan mengaku nekat melakukam hal tersebut lantaran tidak memiliki pekerjaan.

"Saya tak ada pekerjaaan, karena itu kami melakukan ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujarnya.

Tak jauh berbeda dengan Hendra, Rendy mengaku melakukan aksi pencurian karena seorang pengangguran.

Rendy juga menjelaskan saat melakukan aksinya ia bertugaa sebagai pemantau situasi di rumah korban.

Satgas Antimafia Bola Geledah Apartemen Joko Driyono, Krisna Murti : Kami Tidak Gentar Pada Apapun

Gerakan Uninstal Bukalapak Bak Bola Salju, Tokoh Muda NU ini Bantu Menenangkan, Ini Pendapatnya

"Saya yang melihat situasi disekitar rumah korban, nah kalau yang masuk rumah dan mengambil barang itu Hendra," ungkapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan barang hasil dari pencurian tersebut biasanya mereka jual untuk kebutuhan sehari-hari.

"Beberapa ada yang sudah kami sudah jual dan uang habis untuk kebutuhan sehari-hari," bebernya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara didampingi Kanit Pidum Iptu Tohirin mengatakan, penangkapan pelaku berdasarkan laporan dari korban.

Tampil Perdana Jadi Kiper Sriwijaya FC, Jupriyanto Siap Buktikan Kemampuan Lawan Madura United

Kini Berstatus Duda, Gading Marten Kesepian Tinggal Dirumah Lamanya, Teringat Gempi dan Gisella

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved