Dulu Hanya Tinggal Kulit dan Tulang, Berkat Sepotong Cokelat Sekarang Bentuk Tubuh Annie Sexy

Dulu Hanya Tinggal Kulit dan Tulang, Berkat Sepotong Cokelat Sekarang Bentuk Tubuh Annie Sexy

Mirror
Dulu Hanya Tinggal Kulit dan Tulang, Berkat Sepotong Cokelat Sekarang Bentuk Tubuh Annie Sexy 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang wanita menderita kelainan makan yang membuat jiwanya terancam.

Namun beruntungnya, hidupnya berubah sejak ia mengenal cokelat.

Melansir dari Daily Mirror pada Rabu (30/1/2019), wanita bernama Annie Windley ini hanya memiliki berat 29 kg.

Sehari-hari, ia hanya bisa makan roti bakar dan selai, dan itu berlangsung selama 5 tahun.

Ia pernah dirawat di rumah sakit sebanyak lima kali, karena tubuhnya yang kekurangan nutrisi.

Kondisinya ini membuatnya hidup diambang kematian.

Tidak Banyak yang Tahu, Titi Kamal Juga Rayakan Imlek, Ini Tradisi yang Kerap Dilakukan

Profil Cut Syifa, Artis Cilik yang Kini Siap Menjadi Ratu Sinetron, Perjalanan Karir dan Asmara

Terkenal di Era 90an, Begini Kabar Terbaru Artis Diana Pungky Jinny Oh Jinny dan Cut Keke

Namun, luar biasanya, nasibnya berubah sejak ia memakan satu buah cokelat Lindt yang dia idamkan pada suatu malam.

Siapa sangka berawal dari kebetulan, cokelat yang ia makan ternyata menambah berat badannya.

Rasa takutnya tentang makanan akhirnya terobati setelah beberapa tahun ia mulai mengonsumsi cokelat.

Kini Annie memiliki berat badan sekitar 45 kg, dan berbicara untuk pertama kalinya setelah bertarung dengan penyakit anorexia.

"Aku tak pernah berpikir dengan memakan satu bagian cokelat, saya akan langsung menambah berat badan, tetapi saat itu ketika saya menyadari makan itu ternyata tidak menakutkan seperti yang saya bayangkan," katanya.

"Sesuatu yang begitu kecil adalah masalah besar bagi saya, saya tidak mungkin berada di dekat makanan," tambahnya.

"Jika saya akan makan, saya akan memilih (makan) dengan selai atau makanan siap saji rendah lemak untuk menghindari kenaikan berat badan," terangnya.

Annie Kurus
Annie Kurus (Mirror)

Annie yang berasal dari Derbyshire, East Mids, Inggris pertama kalinya menderita kelainan makan pada 2012 silam.

Berat badannya terus menurun dan membuatnya dikucilkan oleh teman-temannya.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved