Alangkah Senang 100 Mahasiswa Ini, Dapat Beasiswa Rp 5 Juta dari BRI, Ini Syarat Beasiswa BRI
Dalam rangka memperingati HUT ke 123 Bank BRI Persero wilayah Palembang akan menyalurkan CSR Bina lingkungan beasiswa ke 100 mahasiswa
Penulis: Hartati | Editor: Prawira Maulana
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Hartati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Dalam rangka memperingati HUT ke 123 Bank BRI Persero wilayah Palembang akan menyalurkan CSR Bina lingkungan beasiswa ke 100 mahasiswa di wilayah kerja BRI.
100 mahasiswa ini berasal dari wilayah kerja BRI wilayah Palembang yang meliputi Sumsel, Bangka Belitung juga Jambi yang berasal dari 10 universitas negeri dan swasta. Secara nasional ada 2000 mahasiswa yang mendapat beasiswa ini.
Masiswa yang mendapat beasiswa yakni mereka yang berprestasi atau tidak mampu tapi juga berprestasi.
Dengan catatan minimal semester tiga atau maksimal semester tujuh untuk mahasiswa strata satu dan minimal semester tiga serta maksimal semester lima untuk mahasiswa program diploma.
Setiap mahasiswa yang mendapat beasiswa uang tunai Rp 5 juta yang diberikan dalam bentuk tabungan.
Uang ini bebas digunakan untuk keperluan kuliah dengan catatan asal digunakan untuk hal bermanfaat bukan untuk membeli barang yang tidak diperlukan seperti smartphone.
Beasiswa hanya berlaku satu tahun untuk satu orang.
"Ketentuan mahasiswa yang mendapat beasiswa ini ya dia berprestasi atau berprestasi tapi tidak mampu. Bagi mahasiswa yang berprestasi tapi juga dari kalangan mampu juga tetap bisa mendapat beasiswa ini," ujar Wakil Pimpinan Wilayah BRI Palembang, Nur Cahyo Budi Santoso, Senin (10/12).
Nur Cahyo mengatakan pihak universitaslah yang menentukan mana mahasiswa yang layak mendapat beasiswa ini dengan tetap berpedoman pada prestasi atau tidak mampu.
Prestasi bisa dibuktikan dengan sertifikat keahlian atau prestasi yang diraih atau bisa juga pencapain kredit semester yang bagus nilainya. Setelah universitas menentukan mahasiswa penerima beasiswa nantinya BRI akan kembali melakukan validasi untuk memastikan bahwa mahasiswa ini memang benar layak mendapat beasiswa.
"Jadi tidak ada dan tidak bisa adanya unsur mahasiswa "titipan" karena kami validasi lagi bukan diterima mentah-mentah saja nama yang diajukan," tegas Nur Cahyo.