Sebelum Akun Instagram Disita Pihak Kepolisian, Ini Postingan Terakhir Ahmad Dhani 'Logis Record'

TRIBUNSUMSEL.COM - Setelah ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus ujaran kebencian di media sosial,

Kini akun media sosial instagram pribadi milik Ahmad Dhani dikabarkan resmi disita pihak kepolisian.

Baca: Sita Instagram Ahmad Dhani, Polisi Turut Amankan Satu Benda Ini dari Rumah Mewahnya, Bukti Penting !

Baca: Episode Terbaru Saat Hati Telah Memilih, Andi Bahagia Akhirnya Bisa Menikah, Tapi Kok Riri Nangis?

Dipantau dari akun instagram tersebut, sebelum disita Dhani sempat memposting sebuah foto yang berisi kalimat panjang yang ia tulis dalam keterangan sebagai 'logis record'.

Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian melalui penyidik subdit V Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur telah menyita IG ahmad Dhani.

Dilansir dari Kompas TV, Penyitaan akun ini dilakukan polisi dengan mendatangi langsung kediaman tersangka di Jakarta dan menemui admin Instagram.

Penyidikan kepolisian akan kembali dilanjutkan dengan memeriksa saksi ahli yang diajukan oleh Ahmad Dhani.

Terpisah Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, mengungkapkan proses penyitaan dilakukan pada hari kamis lalu tepatnya 15 november 2018.

Barung mengatakan pihaknya menyita akun media sosial Ahmad Dhani langsung melalui adminnya.

"Akun ini akan digunakan penyidik sebagai barang bukti tambahan."

Barang bukti ini selanjutnya akan diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU)," tutur Barung

Tak hanya itu, pasca penyitaan akun instagram Ahmad Dhani tidak bisa lagi diakses.

Baca: Jawaban Bijak Andika eks Kangen Band saat Ditanya Rahasianya Bisa Taklukan Hati Wanita Cantik

"Jadi akun saudara Ahmad Dhani di instagram-nya sudah kita sita sebagai bukti kita,

dalam rangka koordinasi lebih lanjut dari jaksa penuntut umum karena SPDP sudah kita kirim surat pemberitahuan pendidik dimulainya penyidikan," kata Barung.

Seperti diketahui, sejak ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus ujaran kebencian, tampaknya Dhani semakin lantang menyuarakan pendapatnya terkait politik di Indonesia.

Tak jarang ia bahkan terang-terangan menyatakan ketidak setujuannya dengan pemerinta yang memimpin saat ini.