Berita Gubernur Sumsel
Pulang ke Kampung Halaman di OKU Timur, Gubernur Sumsel Herman Deru Lakukan Hal ini
Gubernur Sumsel Herman Deru dan wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya gelar tasyakuran dan doa bersama.
TRIBUNSUMSEL.COM- Gubernur Sumsel Herman Deru dan wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya gelar tasyakuran dan doa bersama.
Tasyakuran ini digelar di kediaman orang tua Gubernur Sumsel Herman Deru, Belitang Kabupaten OKU Timur, Jumat (19/10) ramai dipadati warga dan pejabat.
Tak hanya masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, tasyakuran dan doa bersama ini juga dihadiri sejumlah pejabat penting.
Seperti Sekda Provinsi Sumsel Nasrun Umar, Kapolda Sumsel Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, sejumlah Kepala OPD, Bupati OKUT Kholid Mawardi, para tokoh agama dan pejabat penting lainnya.
Dalam sambutannya, putra asli Belitang itu meminta atas nama Herman Deru yang sudah menjadi gubernur dan wakil gubernur Sumsel, agar semua masyarakat bersama-sama membangun Sumsel.
Baca: Wisuda Dihadiri Gubernur Herman Deru, Rektor Universitas Tamansiswa Terharu
"Semuanya saya undang disini, di kediaman ayah saya itu artinya kita keluarga. Maka dari itu tolong ingatkan kami, bantu doakan kami bisa menjadi pemimpin yang baik bagi Sumsel. Sehingga Sumsel maju dengan nyata bukan hanya dalam berita," ujar Herman Deru.
Lebih jauh ayah empat putri itu mengatakan bahwa tasyakuran dan doa ini digelar bukan euforia atas kemenangan Herman Deru atas Pilkada 27 Juni lalu juga bukan untuk mendapatkan pujian.
"Jauh dari keinginan untuk dipuji dan euforia kami dan keluarga menyelenggarakann acara ini murni untuk bersyukur. Saya dan keluarga tidak ingin jadi orang yang kufur. Karena saya tahu yang hebat itu bukan saya, tapi rakyat yang sudah milih saya. Dan kepercayaan masyarakat OKUT ini menguatkan saya," ujarnya.
Selama menjadi Bupati dua periode, Herman Deru mengaku tak pernah berselisih paham dengan wakil bupati Kholid Mawardi.
Baca: Beri Kuliah Umum di UIN RF, Herman Deru Dukung Deklarasi 4000 Mahasiswa Anti Hoax
Hal itu tak lain karena Herman Deru tak ingin mengecewakan rakyat yang telah memberikan kepercayaannya.
"Kalau ada persoalan saya selalu diskusi. Kebetulan Pak kholid ngemong saya terus. Ini artinya silaturhami itu penting. Silaturahmi tidak memandang status, strata dan lainnya" ujarnya.
Di hadapan ribuan masyarakat yang hadir, Herman Deru meminta agar para pejabat Pemprov tak menaruh curiga padanya.
Justru sebaliknya di majelis terhormat itu dia meminta dukungan semua pihak untuk membawa Provinsi Sumsel menjadi lebih baik kedepan.
"Saya dan pak Mawardi sebagai gubernur dan wakil gubernur butuh bantuan. Di majelis terhormat ini saya mohon dukungan semuanya . Karena saat ini kami dipercaya pegang tampuk pimpinan. Kami butuh informasi tentang masalah Sumsel dan tolong doakan," ujarnya.
Baca: Gubernur Sumsel Herman Deru Ingatkan Demokrasi Harus Berjalan Terhormat
Lebih jauh Herman Deru juga meminta masyarakat selalu mendoakannya agar tetap istiqamah menjaga Sumsel ke arah yang lebih baik.