Berita Palembang
Pelajar Kelas 1 SMA di Palembang Ini Diperdaya Pacar, Dikasih Obat Tidur Kemudian Disetubuhi
Seorang siswi SMA kelas 1 di kawasan Kertapati menjadi korban pemerkosaan oleh pacarnya sendiri R (25), warga Jakabaring
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Sungguh malang nasib yang menimpa seorang siswi SMA kelas 1 di kawasan Kertapati karena menjadi korban pemerkosaan oleh pacarnya sendiri R (25), warga Jakabaring.
Jalinan asmara keduanya bermula kenalan lewat sosial media facebook.
Tak terima nasib yang dialami anaknya, MTh (53) melapor ke Sentra Pelayananan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, selasa (18/9/2018).
Baca: Soal Iuran Beli Komputer, Kepala SMP Negeri 1 Lempuing OKI Jelaskan Sumbangan Bervariasi
Baca: Ketua DPRD DKI Jakarta Hadiri Pelantikan Walikota/Wakil Walikota Pagaralam, Ini Pesan Disampaikan
Kepada petugas, korban dan ayah kandungnya menuturkan peristiwa tersebut.
Kejadian yang dialami korban bermula saat perkenalannya dengan terlapor melalui jejaring sosial facebook pada puasa Ramadan lalu.
Saat itu, mereka berkomunikasi intens via FB dan memutuskan untuk berpacaran.
Baca: Fotografer Amatir Simpan Sabu di Celana Dalam, Mau Digeledah Polisi Mengaku Wartawan di Palembang
Baca: Tarif Baru Tol Palindra Palembang-Indralaya, Kendaraan Golongan I Rp 20 Ribu, Berikut Daftarnya
"Awalnya saya kenal dia dari facebook pak, akhirnya kita memutuskan untuk pacaran," ujarnya.
Layaknya orang pacaran keduanya sering bertemu. Pada sabtu (15/9/2018) malam, korban diajak untuk berjalan-jalan oleh terlapor dengan sepeda motor.
"Ngomongnya ngajak jalan-jalan pak, tapi saya dibawa ke kos-kosan miliknya di kawasan Jakabaring, aku sempat nolak tapi dia terus-terusan memaksa saya," ungkap korban kepada petugas
Akhirnya korban menuruti keinginan terlapor. Pada saat sudah di kosan korban disuguhkan minuman ringan dan langsung tertidur.
Baca: Blusukan ke Palembang, Virus OK OCE Ditularkan Sandiaga ke Komunitas Anak Milenial
Baca: Update Hasil China Open 2018-Anthony Ginting Kalahkan Lin Dan (CHN), Fajar/ Rian Melaju
sewaktu korban tertidur itulah diduga korban menyetubuhi terlapor.
"Kalau seingat saya tiga kali malam itu dia gituin aku pak antara sadar dan tidak baru sore hari esok harinya aku diantar pakai ojek," ucapnya
Sementara Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara melalui Kasubag humas AKP Andi Haryadi membenarkan telah menerima laporan korban dan akan segera ditindaklanjuti unit PPA Satreskrim Polresta Palembang.
"Laporannya sudah diterima dan akan segera ditindaklanjuti," tutupnya