Di Tengah Perburuan Teroris, Kapolri Sempatkan Berbuka dengan Anak Yatim
Di tengah kesibukannya memburu teroris, Kapolri Jenderal Tito Karnavian punya rutinitas lain saat memasuki bulan Ramadan.
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Melisa Wulandari
TRIBUNSUMSEL.COM - Di tengah kesibukannya memburu teroris, Kapolri Jenderal Tito Karnavian punya rutinitas lain saat memasuki bulan Ramadan.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini,menyempatkan berbuka puasa bersama anak yatim di rumah dinasnya di Jakarta.
Baca: Inilah Deretan Para Pria Paling Tampan Didunia, Ada yang Fansnya Banyak di Indonesia Loh!
Berbuka puasa yang dilanjutkan salat tarawih bersama anak yatim rupanya jadi kegiatan rutin Tito bersama keluarga besarnya sejak lama. Kegiatan religi ini sudah biasa dilakukan sebelum dirinya menjabat Kapolri.
Bahkan untuk menjamu anak-anak yatim tersebut istri Tito Tri Suswati bersama ketiga anaknya sengaja menyiapkan sendiri menu berbuka, bahkan dengan memasak sendiri.
Baca: Seminggu Usai Aksi Teror Bom di Surabaya, Polisi Ungkap Kondisi Jenazah Dita Kini, Miris
Kebiasaan itu tentu menjadi rutinitas religi yang patut ditauladani.
Tito sendiri seringkali menjadi imam dalam pelaksanaan salat maghrib dan kadang dilanjutkan dengan salat isya dan tarawih.
Seperti terlihat dalam foto, Tito sedang khusuk berdoa bersama anak yatim.
Baca: Viral ! Video Wanita Tanpa Busana Tiba-tiba Masuk ke McDonalds di Palembang,Tonton Disini!
Tak tampak sedikitpun rasa canggung atau sekat pemisah di antara mereka, kecuali kehangatan kasih sayang layaknya seorang ayah dan puteranya.
Sebagaimana diketahui, seminggu terakhir ini jadi hari yang berat serta menguras energi bagi Tito selaku Kapolri.
Baca: Tingkatkan Potensi Masyarakat di Kampung Kapitan, Keller Williams All Property Buka Rumah Belajar
Pasalnya, keamanan nasional sedang terancam dengan rentetan aksi terorisme yang bermula dari insiden kerusuhan di Mako Brimob Depok, berlanjut ke aksi bom bunuh diri dan penyerangan Mapolrestabes Surabaya, Mapolda Riau dan tempat lain.
Tentu saja Tito jadi orang yang paling bertanggugjawab mengendalikan keadaan agar kondusif seperti semula.
Dan dengan kepiawaian serta pengalamannya menangani teroris, mantan Kadensus ini melalui operasi yang dijalankannya mampu mengendalikan keadaan serta mencegah aksi tersebut tidak meluas.
Baca: Berikan Semangat Kepada Pihak Densus 88 ,Nafa Urbach Janji Siap Dipacari Asalkan Penuhi Syarat Ini