Berita Pagaralam

Banjir di Pagaralam Jadi Pembicaraan, Masyarakat : Jangan Selalu Salahkan Kami

Banjir di Kota Pagaralam pada Sabtu (21/4/2018) kemarin masih terus jadi bahan pembicaraan masyarakat Kota Pagaralam.

SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN
Banjir di Pagaralam Jadi Pembicaraan, Masyarakat : Jangan Selalu Salahkan Kami 

TRIBUNSUMSEL, PAGARALAM - Banjir di Kota Pagaralam pada Sabtu (21/4/2018) kemarin masih terus jadi bahan pembicaraan masyarakat Kota Pagaralam.

Pasalnya banjir terjadi diduga disebabkan banyaknya sampah yang menumpuk disaluran drainase.

Hal ini terbukti setelah petugas dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Dinas PUPR Kota Pagaralam melakukan pembersihan didalam drainase dikawasan Jalan Gunung.

Baca: 15 Tahun Mencari Hantu,Acara Uji Nyali Ini Akhirnya Temukan Sosok Penampakan Ini Bikin Merinding!

Saat ini banjir yang terjadi Pagaralam kemarin sampai saat ini masih menjadi trending topik dibeberape media sosial (Medsos) di Kota Pagaralam.

Banyak komentar pro dan kontra atas kejadian banjir tersebut.

Salah satu masyarakat Pagaralam, Tado Basri mengatakan, mestinya pemerintah jangan hanya menyalahkan masyarakat saja dalam kejadian banjir tersebut.

Baca: Dinas Pertanian OKU Targetkan Produksi Padi Hingga 75 Ribu Ton GKG

Pasalnya hal ini tidak akan terjadi jika pemerintah juga melakukan langka antisipasi.

"Dasar pemerintah yang mau nak menang sensiri. Di mana masyarakat akan membuang sampah jika selama dua tahun ini tidak ada pengadaan kotak sampah," tegasnya.

Seharusnya pemerintah harus menyediahkan fasilitas kotak sampah terlebih dahulu agar masyarakat dapat membuang sampah di bak atau kotak sampah yang disediahkan pemerintah

Baca: Dikira Jatuh Sendiri, Sang Ibu Murka Saat Tahu Penyebab Anak Jatuh dari Rekaman CCTV,Ternyata

"Penuhi dulu fasilitaselnya, tegakkah aturannya baru bisa menyalahkan masyarakat jika masih ada sampah didrainase.

Dan jika ada yanh salah harus disangsi tegas dengan diberikan sangsi kurungan atau denda," jelasnya.

Pihaknya meminta pemerintah harusnya dapat mengatasi masalah banjir ini tanpa menyalahkan masyarakat.

Bahkan harusnya pemerintah dapat memberikan solusi dengan perencanaan yang baik agar banjir tidak lagi terjadi. (SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN)

Baca: Sering Terjadi Kecelakaan, Tembok Pagar Rumah Pejabat di Indralaya Ini Halangi Pengendara

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved