Kisah Nyata Penggali Kubur, Dengar Jeritan dan Tangisan Jenazah, Hingga Ketemu Jelmaan Ular Besar
Berprofesi sebagai Penggali liang kubur membuat Eno (27) sering mengalami peristiwa yang mengerikan saat dirinya sedang bekerja, Sabtu (23/7/2017).
TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG - Berprofesi sebagai Penggali liang kubur membuat Eno (27) sering mengalami peristiwa yang mengerikan saat dirinya sedang bekerja, Sabtu (23/7/2017).
Pria yang tinggal di kawasan Sekojo tersebut menceritakan kalau ia bersama rekan.
satu profesinya pernah beberapa kali mendapatkan gangguan dari mahluk tak kasat mata.
Tempat Pemakaman Umum (TPU) kandang kawat yang terletak di Jalan Bambang Utoyo Kecamatan Ilir Timur II tempat Eno bekerja memang terkenal angker.
Lokasi kuburan yang cukup luas dengan pembatas tembok tinggi berwarna biru menjadi ciri khas dari kuburan kandang kawat.
Disekeliling kuburan juga terdapat pohon - pohon tinggi besar dengan dedaunan yang lebat.
Memasuki lebih dekat kedalam gerbang TPU bunyi suara jangkrik yang keras membuat suasana terasa mencekam.
Menggeluti profesi sejak tahun 2000, membuat pria berambut keriting ikal tersebut memiliki segudang cerita.
Dia juga menuturkan kalau ia pernah melihat wujud nyata penampakan seorang wanita yang sedang bergelantungan di atas pohon.
Selain Eno ada juga Udin (47), berprofesi sebagai penjual tekwan didekat gerbang masuk TPU.
Menurutnya kejadian yang sudah beberapa bulan yang lalu itu sempat buatnya merasa takut.
Kebiasaan memutar musik dengan suara keras di sore hari sudah biasa ia lakukan.
Tidak berfikiran buruk, Udin santai saja dan langsung pulang.
Sesampai di rumah tanpa dinyalakan terlebih dahulu, handphone yang mati tersebut hidup sendiri dan secara otomatis memutar lagi kembali.
"Sekarang saya tidak pernah memutar musik lagi, mungkin ada mahluk halus yang merasa terganggu,"
Sebagai penjual tekwan Udin sering mendapatkan pengakuan tak masuk akal dari pengguna Jalan yang melintas.
"Pernah ada seorang pria sedang melintasi di depan TPU, sambil menggunakan sepeda motor dengan kecepatan sedang,"
Bukan karena mengantuk atau sedang dalam kondisi mabuk.
Merasa ada yang tidak beres ia lalu bertanya kepada pria tersebut ular apa yang dilihatnya.
Dengan wajah ketakutan pria tersebut menjawab, tidak tahu jenis apa.

"Sambil ketakutan pria itu mengatakan ada ular, tolong ada ular", pungkasnya.
Udin juga menambahkan kalau peristiwa tersebut memang sulit dipercaya.
Membunyikan klakson motor diyakini Udin sebagai tanda .
"Setiap lewat pakai sepeda motor saya selalu membunyikan klakson,"
TRIBUNSUMSEL.COM-Proses pembongkaran makam 130 jenazah di lokasi proyek Jalan Lingkar Dramaga (JLD) Bogor di Kampung Manggis, RT 03/04, Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, menjadi heboh dan viral di sosial media.
Dari 130 jenazah yang hendak dipindahkan, 6 di antaranya diketahui masih utuh jasadnya.
Padahal, jenazah tersebut sudah dikubur lebih dari 30 tahun.
Jenazah yang masih utuh diketahui sebagai guru ngaji dan marbot masjid.
Mereka adalah Mbah Mukri, Mbah Rozak, Iyos, Isah, Cacih dan Nami.
Ketika pemakaman mereka digali, warga yang melihat di tempat kejadian kaget melihat tak ada bagian tubuhnya yang hilang.
Mbah Mukri sendiri diketahui meninggal di usia 70 tahun.
Sewaktu hidup, Mbah Mukri dikenal sebagai guru ngaji. Ia tak pernah mengutip bayaran saat mengajar anak-anak mengaji.
Dia juga dikenal ramah dan baik kepada tetangga dan orang sekitar.
“Subhanallah, Allah Maha Adil, Semoga kita juga bisa emninggal demikian” kata salah satu tokoh masyarakat Kampung Manggis, Desa Dramaga, Mustofa (68), Rabu (12/7/2017).
Sekretaris Desa Dramaga, Salahuddin mengungkapkan, salah satu kuburan yang masih utuh jenazahnya adalah Mbah Rozak.
Dia merupakan marbot masjid.
“Dia seorang ahli ibadah yang betul-betul ikhlas dalam beribadah, sehingga Allah menjaga jasadnya meski puluhan tahun dikubur, Subhanallah,” ucap Solahuddin.
Berikut video pembongkaran makam di Bogor.
Jenazah Wanita Ini Tidak Dimakamkan, Ketiga Anaknya Hanya Duduk Diam, Ternyata Kisah Dibaliknya
TRIBUNSUMSEL.COM-Setiap manusia akan mengalami yang namanya kematian.
Hal yang tak diketahui hanyalah waktu datangnya, karena itu merupakan rahasia Allah SWT.