Suami Menemukan Buku Diary Istri Telah Meninggal,Saat Dibaca Isinya Bikin Nangis,Ternyata Istrinya
Perpisahan memang sangat menyakitkan dan memberikan rasa sedih yang mendalam.Namun terkadang,
TRIBUNSUMSEL.COM -- Perpisahan memang sangat menyakitkan dan memberikan rasa sedih yang mendalam.
Namun terkadang, dari adanya perpisahan itulah seseorang bisa mendapatkan pembelajaran penting bagi kehidupnya.
Seperti kisah pria ini misalnya dilansir dari ohsembang.
mengisahkan soal istri tercintanya yang meninggal dunia.
Dimana ia menemukan buku harian yang membuatnya begitu menyesal.
Berikut kisahnya bisa disimak dibawah ini.
Baru berumur 67 hari istri saya meninggal. Dan selama 67 hari saya juga berhenti menangis atas meninggalnya istri tercinta saya. Saya tidak pandai dalam hal itu, saya merasa saya bebas.
Seperti sesuatu yang belum selesai di antara kita. Dan malam ini, saya terbangun bukan karena tangisan bayi yang sedang meminta menyusui, tapi karena kedengarannya seperti sepupu yang menangis. Allahu .. aku tidak kuat
Saya telah menikah selama lebih dari 3 tahun dan setengah dengan istri saya. Kami menikah muda. Pada awal usia saya 20, dan istri saya berusia 19.
Di awal pernikahan, semuanya terasa indah. Saya mencintai istri saya jadi saya tidak bisa menjauh darinya.
Sampai kapan ketika terjadi penggulingan, saya menangis karena dia merindukannya pada malam hari (saya bekerja di perusahaan milik keluarga, dan dia belajar di ipts di rumah).
Ke mana saja, aku akan membawanya. Hatta keluar dari minyak atau membeli atas dia akan merengek untuk mengikuti. Istri saya adalah pasangan dan jenis istrinya yang terlalu terikat. Tapi aku tidak senang, tapi aku menyukainya.
Kami sangat dekat. Selanjutnya kami senang bisa menikah. Kami mengeksplorasi semuanya bersama-sama. Saat dia sedang berlibur, aku akan membawanya kemanapun dia pergi. Istriku adalah orang yang cantik.
Saya tidak memuji dia karena dia adalah istri saya, tapi karena semua orang membicarakan hal yang sama.