Berita Sriwijaya FC

Wakil Presiden Sriwijaya FC, Mohammad David Menyatakan Mundur Dari Jabatannya, Kecewa Karena Dihujat

David juga menyatakan jika dirinya sudah berusaha yang terbaik dan selalu mengedepankan Sriwijaya FC. 

Penulis: Angga Azka | Editor: Slamet Teguh
Media Officer Sriwijaya FC
DAVID UNDUR DIRI - Mohammad David yang menjabat sebagai Wakil Presiden Sriwijaya FC menemui fans yang mengkritik dirinya dan menjelaskan kondisi Sriwijaya FC dalam pertandingan melawan Adhyaksa FC Banten yang berakhir dengan kekalahan Sriwijaya FC dengan skor 1-0 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang pada Jumat (8/11/2025) sore. Kini menyatakan diri undur diri dari kepengurusan Elang Andalas usai dirinya selalu di salahkan setiap kekalahan yang dialami oleh klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Angga

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Mohammad David yang menjabat sebagai Wakil Presiden Sriwijaya FC kini menyatakan undur diri dari kepengurusan Elang Andalas usai dirinya selalu di salahkan setiap kekalahan yang dialami oleh klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut. 

Dalam akun TikTok pribadi @david.fc11 mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap fans Sriwijaya FC yang menghujatnya setelah kekalahan yang dialami oleh Sriwijaya FC atas Adhyaksa FC Banten dengan skor 0-1.

Menurutnya ini sudah keterlaluan dan melanggar batas kesabarannya sebab tidak hanya fans dan suporter yang kecewa namun ia yang menjabat sebagai wapres Sriwijaya FC adalah orang yang paling tersakiti usai tidak adanya kemajuan terhadap tim Elang Andalas. 

"Saya memanggil pria yang memakai baju batik dan berkacamata itu untuk kekantor saya (PSSI Palembang) untuk membicarakan masalah internal klub Sriwijaya FC, tidak mungkin saya berbicara tentang internal saya di hadapan publik tapi di media sosial kita malah di buat parodi parodi yang mengecewakan saya, disini saya menyatakan diri untuk pamit undur diri dari kepengurusan Sriwijaya FC," ujar David pada Sabtu (8/11/2025). 

David juga menyatakan jika dirinya sudah berusaha yang terbaik dan selalu mengedepankan Sriwijaya FC

Ia juga sudah berkorban banyak untuk Sriwijaya FC terutama masalah dana mulai dari sesi latihan punggawa Elang Andalas yang membutuhkan lapangan, perlengkapan dalam latihan, makan dan minum pemain selama di mess. 

"Disini saya korbankan semua ya untuk Sriwijaya FC salah satunya financial, pekerjaan hal hal yang harus saya kerjakan harus saya tinggalkan untuk Elang Andalas," ungkapnya. 

Baca juga: Dikalahkan Adhyaksa FC Banten 1-0 di Kandang, Sriwijaya FC Makin Terbenam di Dasar Klasemen

Baca juga: Hasil Sriwijaya FC vs Adhyaksa FC, Kalah Lagi, Laskar Wong Kito Semakin Terbenam di Dasar Klasemen

Ketua Askot PSSI Palembang ini juga mengungkapkan rasa kecewanya terhadap para pemain yang tidak ada peningkatan disetiap pertandingan padahal selama ini kebutuhan para pemain telah dipenuhi. 

Mulai dari lapangan, kebutuhan pokok selama berasa di mess, kebutuhan latihan, minum para pemain dan pelatih yang harus dibeli setiap sesi latihan, yang jumlahnya tidak sedikit. 

Namun, para pemain saat pertandingan tidak menunjukkan tekad yang kuat saat bermain untuk meraih kemenangan. 

"Saya juga memiliki rasa kecewa kepada pemain saya yang saya anggap tidak bermain dengan hati untuk klub Sriwijaya FC saya selalu membangkitkan mereka untuk bisa lebih baik lagi karena mereka sekarang ada di klub yang sedang tidak baik baik saja," tegasnya 

Ia juga mengungkapkan jika Sriwijaya FC akan berbenah mencari pemain yang benar benar bermain sepenuh hati untuk Elang Andalas diputaran kedua pada saat jendela transfer. 

Ia meminta untuk bersabar terlebih dahulu kepada para suporter dan fans karena manajemen juga tengah menunggu untuk mengevaluasi pemain yang tidak bermain sepenuh hati. 

"Saya sudah berusaha sebaik mungkin untuk menyakinkan suporter untuk adanya peningkatan di putaran kedua tapi sebaliknya saya malah dicecar dan dihujat," ungkapnya. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved