Berita Sriwijaya FC

Budi Sudarsono Ungkap Alasan Kekalahan Sriwijaya FC dari FC Bekasi City, Singgung Fisik Pemain

Pelatih Sriwijaya FC Budi Sudarsono mengungkapkan permintaan maafnya kepada para suporter dan masyarakat Sumatera Selatan yang masih belum bisa

Penulis: Angga Azka | Editor: Kharisma Tri Saputra
MO SRIWIJAYA FC
BUDI SUDARSONO SRIWIJAYA FC - Sesi press conference Sriwijaya FC seusai kekalahan dari FC Bekasi City dengan skor 3-1 yang dihadiri oleh pelatih Budi Sudarsono (tengah), pemain Ganjar Mukti (kanan), MO Sriwijaya FC Moeslim (kiri), di media Center Jakabaring Sport City pada Minggu (26/10/2025) malam. Sriwijaya FC semakin kokoh di zona degradasi usai kalah dari FC Bekasi City. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Hasil negatif kembali diraih oleh Sriwijaya FC usai dipekan ke tujuh liga Championship musim 2025/26.

Kali ini harus mengakui keunggulan dari FC Bekasi City yang berakhir dengan skor 3-1 yang digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang pada Minggu (26/10/2025) sore. 

Pelatih Sriwijaya FC Budi Sudarsono mengungkapkan permintaan maafnya kepada para suporter dan masyarakat Sumatera Selatan yang masih belum bisa memberikan kemenangan di hari ulang tahun Sriwijaya FC yang ke 21.

"Kita sudah mengusahakan untuk meraih kemenangan, namun hasil masih belum berpihak kepada kita lihat beberapa peluang yang ada namun masih sulit untuk fikonfersi menjadi sebuah gol," ujar Budi Sudarsono dalam sesi press conference di media center Jakabaring Sport City Palembang pada Minggu (26/10/2025) malam. 

Ia juga mengungkapkan alasan kekalahan ini jika melihat fisik dari para pemain masih harus jadi PR nya untuk anak asuhnya untuk pertandingan kedepan. 

"Kekurangan kita pada tenaga, fisik kita ada beberapa pemain yang baru berapa menit kita bermain sudah keram cuman saat ini kompetisi tengah berjalan kita susah untuk ambil bensin (menambah fisik pemain) mangkanya kita tingkatkan dalam intensitas latihan saja," ujarnya. 

Selain itu juga pemilihan pemain yang terbatas menjadi satu alasan bagi Budi Sudarsono yang merupakan pelatih baru untuk melihat potensi dan memainkan pemain yang ada melihat beberapa pemain ada yang mengalami cidera hingga terkena akumulasi kartu merah. 

"Kita memilih pemain aja susah, ada yang sakit ada yang terkena kartu merah, akumulasi kartu merah, hingga ada pemain yang skorsing kita memilih pemain itu agak susah dengan pilihan kita yang terbatas," ujarnya. 

Budi Sudarsono mengungkapkan jika ini akan menjadi bahan evaluasi untuk pertandingan kedepannya. 

"Kita akan terus berjuang, meskipun pilihan pemain kita terbatas itu menjadi tantangan untuk kita, kita motivasi kembali anak anak untuk berjuang," tutupnya. 

Atas kekalahan yang dialami oleh Sriwijaya FC kini semakin kokoh di zona degradasi diperingkat ke 10 dengan poin 1 dari tujuh pertandingan. 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved