Ini Kata Marissa Anita Soal Gugat Cerai Andrew Trigg Setelah 17 Tahun Menikah, Solusi Terbaik

Ringkasan Berita:

• Marissa Anita gugat cerai Andrew Trigg di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan setelah 17 tahun menikah.
• Melalui unggahan di X, Marissa Anita menyebut perceraian adalah solusi terbaik.
• Andrew Trigg adalah seorang edukator, dosen, dan aktor asal Inggris yang berkarir di Indonesia

TRIBUNSUMSEL.COM -- Aktris Marissa Anita angkat bicara terkait gugatan cerai terhadap Andrew Trigg sang suami setelah 17 tahun menikah.

Diketahui gugatan cerai didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 12 November 2025 lalu.

Sidang perdana perceraian Marissa Anita dan Andrew Trigg digelar pada 19 November 2025.

Melalui unggahannya di aplikasi X, Marissa Anita menyampaikan bahwa dirinya tetap baik-baik saja setelah menggugat cerai Andrew Trigg.

"Terima kasih atas pesan cinta yang berdatangan dari kalian yang terkasih, saya baik-baik saja," tulis Marissa Anita melansir Wartakotalive.com, selasa (18/11/2025).

Marissa Anita mengakui ada masalah yang menerpa pernikahannya sehingga perceraian dianggap jadi solusi terbaik.

"Mohon doa dan energi terbaik selama saya melewati semua ini," tulisnya.

Marissa Anita menyampaikan rasa terima kasihnya ke orang-orang yang sudah mendukungnya setelah ada gugatan cerai di Pengadilam Negeri Jakarta Pusat.

"Salam cinta sedalam-dalamnya untuk kalian manusia-manusia baik dan penuh cinta," tulis Marissa Anita.

Sosok Andrew Trigg

Melansir dari laman Lspr.ac.id, Andrew Trigg, yang dikenal sebagai seorang edukator, dosen, dan aktor asal Inggris.

Ia memilih berkarir di Indonesia, setelah menikahi Marissa Anita pada tahun 2008. 

Trigg sendiri memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dari University of Warwick dan aktif di dunia pendidikan serta perfilman Indonesia.

Sejak tahun 2009 hingga saat ini, ia aktif sebagai Dosen paruh waktu di London School of Public Relations – Jakarta.

Di tahun yang sama, Andrew Trigg pernah menjabat sebagai Internal Communications Consultant di perusahaan energi milik negara, Pertamina selama satu tahun.

Trigg juga memegang peran strategis sebagai Founder dan Director di perusahaannya, PT Solutionworks, yang telah berjalan selama lebih dari 15 tahun.

Karier Akting dan Penyutradaraan

Sama seperti istrinya, Andrew Trigg juga memiliki kontribusi signifikan di industri perfilman Tanah Air.

Ia pernah bergabung dalam pembuatan film di PT. Pabrik Ankdot Cemerlang selama lima tahun.

Ia juga dikenal atas perannya dalam film-film seperti Sang Kiai (2013) dan The Science of Fictions (2019), serta keterlibatannya sebagai pelatih dialog dan akting.

Trigg telah membintangi sejumlah film layar lebar yang diakui, seringkali memerankan karakter asing atau ekspatriat:

The Science of Fictions (2019) sebagai The Director.

Keluarga Cemara, 2018 sebagai Luc.

Sang Kiai, 2013 sebagai Brigadir Mallaby.

Di balik layar, ia juga seorang Sutradara untuk film-film pendek seperti Parental Bullying (2020), Profil Pelajar Pancasila – Mandiri (2021) dan Mulai Bicara (Start Talking) (2018).

Andrew Trigg terlibat dalam produksi besar-besaran karya sutradara ternama Indonesia, Joko Anwar, melalui perannya di departemen skrip.

Produksi: Joko Anwar’s Nightmares and Daydreams 2024
 
Ia menjadi penerjemah skrip bahasa Inggris

Peran sebagai penerjemah skrip sangat krusial, terutama untuk film atau serial yang ditujukan untuk pasar internasional atau platform streaming global.

(*)