Alasan Keluarga Adnan Akhirnya Melaporkan Nadya Almira ke Polisi, Singgung Soal Hujatan Netizen

TRIBUNSUMSEL.COM --- Keluarga Adnan resmi melaporkan aktirs Nadya Almira ke Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (15/10/2025).

Pelaporan tersebut dilakukan lantaran Nadya diduga menyebarkan kabar bohong dan fitnah.

Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum pihak keluarga Adnan, Angga Wandi.

"Saya menemani adiknya Adnan untuk membuat laporan polisi di Polres Jakarta Barat atas dugaan kabar bohong dan fitnah," ungkap Angga melansir dari Tribunnews.com.

Pernyataan Nadya Almira saat tampil di podcast Denny Sumargo dinilai tidak sesuai fakta.

"Ini menyangkut podcast Bang Denny ya. Ada menurut keluarga ada kabar yang nggak sesuai dari pernyataannya NA," kata Angga.

Buntut keterangan yang dinilai tidak sesuai itu, keluarga Adnan hingga banjir hujatan.

"Yang mengakibatkan hujatan itu bertubi-tubi kepada keluarga."

"Luar biasa menurut kami sudah sangat marah lah," paparnya.

Untuk itu, kata Angga, keluarga Adnan memutuskan untuk menempuh jalur hukum.

"Makanya kita mau meluruskan, kita mau menempuh jalur hukum atas pernyataan itu," ucap Angga.

Disinggung soal pintu damai, Angga menilai dia di awal pertemuan, Nadya tampak tak ada niatan berdamai.

Kedua belah pihak kemudian berdamai setelah ditengahi oleh Densu, sapaan akrab sang pebasket.

"Saya sebenarnya pada saat podcast itu memang saya bilang tujuannya saya mau berdamai."

"Memang pada saat itu, saya merasakan sendiri tidak ada keseriusan berdamai pada saat itu."

"Tapi karena kita difasilitasi Bang Densu, ada lah perdamaian tadi," paparnya.

Namun, lantaran merasa terus disudutkan oleh aktris berdarah Inggris-Romania itu, keluarga Adnan akhirnya memilih menempuh jalur hukum.

Pasalnya, keluarga Adnan banjir hujatan setelah beredar unggahan pihak Nadya dan juga video potongan podcast yang tersebar di media sosial. 

"Namun ke sini-sini kami lihat, dia diundang di infotainment, ada postingan-postingan setelah itu baik dari NA dan juga pengacaranya yang terkesan mem-framing dan menyudutkan kami."

"Kemudian ada cuplikan dari podcast Bang Densu  yang menjadi serangan brutal pada keluarga," urainya.

Nadya Almira Cerita Sudah Bertanggung Jawab

Kecelakaan 12 silam telah membuat kaki Adnan lumpuh, cedera parah di kepala, hingga beberapa kali mengalami koma.

Setelah kecelakaan di tahun 2013 itu, Nadya mengaku sudah berusaha membayar biaya pengobatan Adnan.

Ia dan keluarganya juga kerap menjenguk Adnan di rumah sakit.

"Dari pihak keluarga Adnan selalu informasi setiap hari rumah sakit ada biaya segini ke aku."

"Akhirnya ditransfer, dan selalu ada keluarga Nadya yang datang ke rumah sakit," kata Nadya, dikutip dari YouTueb Curhat Bang Dwenny Suamrgo, JUmat (3/10/2025).

"Nadya bayar yang dibutuhkan di rumah sakit, hampir setiap hari," imbuhnya.

Aktris berusia 31 tahun itu juga berusaha memberikan perhatian.

Selain menjenguk, Nadya juga mengaku tak pernah absen menghadiri panggilan polisi.

"Jadi nggak sekadar kasih (uang) aja, tapi kami juga kasih perhatian."

"Sering (datang). Ada panggilan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) juga dan Nadya nggak pernah nggak hadir," bebernya.

Hingga akhirnya Nadya mengaku keuangannya semakin menipis lantaran hampir setiap hari membayar Rp10 juta untuk pengobatan Adnan.

"Sampai Nadya kan nggak punya uang banyak juga saat itu. Kehabisan uang, udah bingung banget saat itu."

"Nyari uang di mana lagi, setoran hampir setiap hari Rp10 juta."

Pemain film Santet Kuntilanak itu lantas memutuskan meminta bantuan pihak kepolisian untuk memberikan jalan tengah.

Polisi kemudian berusaha mencari jalan tengah dan mengajak pihak Adnan untuk berdamai.

"Terus ngomonglah ke polisi, 'Pak saya nggak sanggup lagi soal uang, saya bingung cari ke mana lagi. Gimana ya pak."

"Polisi kan punya pertimbangan, akhirnya 'gini Kak Nadya kami coba ngobrol ke keluarganya Adnan, kami coba tawarkan damai, barangkali mereka mau damai'."

"Akhirnya diobrolin ke keluarga Bang Adnan, dikasih waktu mereka untuk berpikir," jelas Nadya.

Singkat cerita, pihak keluarga Adnan pun menyetujui untuk damai.

Setelah terjadi kesepakatan tersebut, Nadya diminta polisi memberi bantuan terakhir kepada Adnan.

Dari hasil menjual tanah warisan ayah angkatnya, aktris kelahiran Jakarta 24 Juni 1994 itu menyerahkan uang Rp40 juta ke keluarga Adnan.

"Kami cari (uang) lagi, akhirnya ada saat itu tanah kosong, tanah warisan keluarga yang bapak angkat Nadya bersedia dijual aja."

"Nggak (laku) banyak karena tanahnya di kampung."

"Terus karena itu warisan dibagi beberapa orang. Akhirnya kekumpul Rp40 juta," ungkapnya.

Total bantuan uang yang sudah diberikan Nadya ke Adnan sekitar Rp185 juta.

"Total dari awal Nadya kasih yang ingat ya, sekitar Rp175-185 juta," ucapnya.

(*)