Berita Selebriti

Sindiran Nikita Mirzani Dituntut 11 Tahun: Kalau Jaksa Kayak Gue, Rutan Penuh Orang Tak bersalah

Setelah menerima tuntutan 11 tahun penjara dalam kasus pemerasan, pengancaman, dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) terhadap dokter kecantikan

KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
DITUNTUT 11 TAHUN - Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya resmi menahan Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, atas kasus dugaan pemerasan, pengancaman, serta tindak pidana pencucian uang (TPPU), Selasa (4/3/2025). ). Nikita dituntut 11 tahun penjara dan denda Rp 2 miliar. Ia pun melayangkan sindiran menohok pada jaksa di kasusnya. 

“Keadaan yang memberatkan, perbuatan terdakwa merusak nama baik dan martabat orang lain, serta meresahkan masyarakat dalam skala nasional,” ujar jaksa dalam pembacaan tuntutan, Kamis (9/10/2025).

Selain itu, jaksa juga menyebut Nikita telah menikmati hasil dari perbuatannya.

Sikap artis yang biasa disapa Nyai ini selama persidangan pun dijadikan alasan tuntutan. 

Nikita Mirzani dianggap tidak sopan selama persidangan, berbelit-belit dalam memberikan keterangan, serta tidak mengakui perbuatannya.

"Terdakwa telah menikmati hasil kejahatan, terdakwa tidak bersikap sopan di persidangan, terdakwa berbelit-belit di persidangan, terdakwa tidak mengakui perbuatannya, terdakwa sudah pernah dihukum, terdakwa tidak menghargai jalannya persidangan," beber jaksa

“Terdakwa juga sudah pernah dihukum dan tidak menghargai jalannya persidangan,” lanjut jaksa.

Sementara itu, hal yang meringankan bagi Nikita Mirzani hanya satu, yakni karena masih memiliki tanggungan keluarga.

“Keadaan yang meringankan, terdakwa masih memiliki tanggungan keluarga,” kata jaksa.

Nikita terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan, dan menuntut agar Nikita dijatuhi pidana penjara selama 11 tahun.

Sidang akan dilanjutkan dengan agenda pembelaan (pledoi) dari pihak Nikita Mirzani pada pekan depan pada 16 Oktober 2025.

Kuasa Hukum Nikita Nilai Jaksa Baper

Kuasa hukum Nikita Mirzani, Usman Lawara, bereaksi  atas penilaian jaksa yang menyebut Nikita tak sopan.

Usman menilai hal itu merupakan hak dari jaksa atas penilaian sikap Nikita di persidangan.

"Itu hal-hal subjektif versi jaksa lah ya, jaksa punya hak, ya terserah lah kalau dia menganggap bahwa selama ini Nikita tidak sopan dan lain sebagainya," ujar Usman, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Namun menurut Usman, hal tersebut terlalu berlebihan lantaran menjadi pertimbangan dalam tuntutan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved