Berita Selebriti

Ashanty Akhirnya Buka Suara Usai Dilaporkan Eks Karyawan Bantah Perampasan Aset, Kini Laporkan Balik

Penyanyi Ashanty akhirnya buka suara usai dilaporkan mantan karyawannya, Ayu Chairun Nurisa atas dugaan perampasan aset dan

Wartakotalive/Arie Puji Waluyo
DUGAAN PENGGELAPAN - Mantan karyawan melaporkan dugaan penggelapan pajakk di PT PT Hijau Dipta Nusantara yang dilakukan Ashanty. Kini Ashanty muncul klarifikasi. 

Diketahui, total ada tiga laporan yang dibuat oleh Ayu dengan rincian, satu di Polres Tangerang Selatan dan dua di Polres Jakarta Selatan. 

Dua laporan di Polres Jakarta Selatan dilakukan pada tanggal 18 September 2025 dengan nomor laporan LP/B/3440/IX/2025/SPKT/POLRES METRO JAKARTA SELATAN dan LP/B/3442/IX/2025/SPKT/POLRES METRO JAKARTA SELATAN

"Untuk perkaranya sendiri, ini Ashanty dan kawan-kawan ini, maupun karyawannya itu dilaporkan dalam dugaan tindakan perampasan, perampasan aset yang dimiliki oleh mantan karyawannya," kata Stifan Heriyanto, kuasa hukum Ayu, dalam konferensi pers di Depok, Jawa Barat, Jumat (3/10/2025), dikutip Kompas.com

Ayu Ngaku Rugi Puluhan Juta

Sebelumnhya Ayu mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah karena hal ini. 

Adapun aset milik Ayu yang diduga dirampas oleh Ashanty, di antaranya adalah handphone, laptop, dompet dan beserta isinya.

"Kalau dari handphone sama laptop itu sih paling (kerugiannya) Rp 20 jutaan ya," kata Ayu dalam sambungan video call di kantor kuasa hukumnya di Depok, Jumat (3/10/2025).

Kerugian yang dialami bertambah ketika Ashanty menugaskan karyawannya untuk merampas beberapa barang lain di rumah Ayu.

"Itu datang ke rumah pukul 03.00 pagi ngambil mobil, sertifikat rumah, terus ambil perhiasan," ujar Ayu.

Namun Ayu menjelaskan sertifikat rumah akhirnya dikembalikan oleh tim Ashanty

"Tapi sertifikat rumah udah dibalikin, jadi tinggal mobil sama perhiasan yang ada di sana," katanya. 

Barang-barang tersebut diambil sebagai jaminan karena Ayu telah dilaporkan oleh Ashanty atas kasus dugaan penggelapan dana perusahaan. 

Kasus tersebut saat ini masih dalam proses penyelidikan di Polres Tangerang Selatan.

Selain kerugian materil, Ayu Chairun Nurisa mengaku keluarganya mengalami trauma akibat perampasan aset yang diduga dilakukan oleh tim Ashanty di rumahnya. 

Perampasan aset tersebut dilakukan pada 21 Mei 2025 dini hari dan disaksikan langsung oleh keluarga Ayu sehingga meninggalkan trauma tersendiri. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved