Anggota Polres Binjai Ditemukan Tewas dalam Rumahnya di Medan, Ada Darah di Kepala, Baru Dimutasi

Ringkasan:

• Bripka Taufik Zulkarnain, anggota Polres Binjai ditemukan tewas di rumahnya.
• Mayat pertama kali ditemukan oleh kakak dan anak kandungnya.
• Ada darah di belakang kepala.

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang anggota kepolisian di Polres Binjai, Bripka Taufik Zulkarnain alias TZH (48), ditemukan tewas di rumahnya di Jalan Matahari Raya, Kota Medan, Rabu (8/10/2025) pagi.

Kasi Humas Polres Binjai, AKP Junaidi mengatakan, penemuan jenazah pertama kali diketahui oleh salah satu anggota keluarga yang datang berkunjung.

Kasi Humas Polres Binjai AKP Junaidi mengatakan, korban ditemukan meninggal sekitar pukul 05.00 WIB oleh kakak dan anak kandungnya. 

"Jadi pagi tadi, kakak dan anaknya datang mau antar makanan rantangan,” kata Junaidi kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (8/10/2025). 

Menurut Junaidi, keduanya sempat mengetuk pintu rumah korban berkali-kali namun tidak ditanggapi.

Merasa curiga, anak laki-lakinya mengintip dari jendela dan melihat TZH tergeletak di lantai. 

"Lalu dipanggil lah tukang bangunan untuk membobol pintu rumah itu. Di situ, korban ditemukan sudah meninggal dan ada darah di bagian belakang kepala,” ujarnya.

Baca juga: Kronologi Dina Pegawai Minimarket Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Sungai Citarum di Hari Ultah

Informasi tersebut kemudian disampaikan kepada kepala lingkungan dan personel Polsek Helvetia. 

Jenazah TZH dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk divisum sebelum dibawa kembali ke rumah duka. 

“Jenazah sempat divisum lalu dibawa lagi ke rumah duka,” ucap Junaidi. 

Ia menjelaskan, TZH baru beberapa bulan bertugas di Polres Binjai pada bagian Dokkes pindahan dari Aceh.

Sejak tahun 2021, korban telah bercerai dan tinggal sendirian di rumah. 

“Dia punya sakit menahun dengan riwayat depresi dan sebelumnya mengonsumsi obat secara rutin,” ungkap Junaidi. 

Sekitar pukul 16.00 WIB, jenazah TZH dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Maklah, Kecamatan Medan Helvetia.

Kapolsek Medan Helvetia AKP Made Wira Suhendra mengatakan pihaknya sudah menerima informasi tersebut. 

"Untuk sejauh ini, kita belum mendapati keluarga ada yang membuat laporan (terkait adanya dugaan tindak pidana),” kata Made saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Untuk saat ini penyebab kematian masih di dalami.

Sementara, menurut keterangan warga sekitar, Bripka TZ diketahui bertugas di Dokes Polres Binjai dan tinggal seorang diri di rumah tersebut, yang disebut merupakan rumah warisan orang tuanya.

“Itu memang polisi. Kabarnya itu rumah peninggalan orang tuanya. Dia tinggal sendiri,” ujar seorang warga.

Warga menduga korban meninggal akibat depresi yang dipicu oleh penyakit yang dideritanya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com