Berita Viral

Pendidikan dan Karir Nurul Sahara yang Berkonflik dengan Mantan Dosen Yai Mim, Tak Kalah Mentereng

Ditelusuri dari laman linkedin-nya, Sahara ternyata punya jejak pendidikan mentereng.

Tangkapan layar YouTube Denny Sumargo dan TikTok Sahara
CEKCOK DENGAN TETANGGA - Eks Dosen UIN Malang, Yai Mim memberikan klarifikasinya terkait berbagai tuduhan dari Sahara yang mengarah kepadanya. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Tengah viral karena berseteru dengan mantan dosen bernama Imam Muslimin alias Yai Mim, inilah jejak pendidikan dan karir dari Nurul Sahara, warga Malang, Jawa Timur.

Tengah hangat diperbincangkan warganet di media sosial, konflik antara Sahara dengan Yai Mim.

Apalagi beredar luas video perseteruan keduanya di media sosial.

Awalnya persoalan antara Sahara dan Yai Mim dipicu masalah parkiran mobil.

Yai Mim merasa terganggu dengan aksi Sahara yang memarkirkan mobil rentalan miliknya di depan rumah Yai Mim.

PERSTERUAN TETANGGA- Nurul Sahara diketahui merupakan istri Mohammad Shofwan pemilik usaha rental mobil dan  Ketua Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Madas Karangploso. Viral berseteru dengan Yai Mim, eks dosen UIN Malang.
PERSTERUAN TETANGGA- Nurul Sahara diketahui merupakan istri Mohammad Shofwan pemilik usaha rental mobil dan Ketua Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Madas Karangploso. Viral berseteru dengan Yai Mim, eks dosen UIN Malang. (tiktok/sahara_vibesssss)

Lalu konflik keduanya melebar ke dugaan pelecehan seksual hingga pencemaran nama baik.

Sahara baru-baru ini bercerita bahwa dirinya dilecehkan secara verbal oleh Yai Mim.

Namun cerita yang disampaikan Sahara itu buru-buru dibantah Yai Mim.

"Jadi permasalahan utamanya bagi saya pribadi itu pelecehan seksual. Beliau itu menganggap bahwa saya dan teman-teman yang ada di garasi itu terlalu santai dalam menyikapi guyonan-guyonan beliau. Sehingga dari situ beliau mulai ada gurauan yang mengarah ke ranah intim. Saya merasa itu adalah pelecehan, bagi beliau adalah bukan," kata Sahara.

"Saya itu penghafal Al Quran, harus menjaga kesucian. Walaupun saya enggak bisa melihat wajahnya Sahara, enggak kelihatan. Hanya bisa memperkirakan saja. Kira-kira modelnya alias tidak cantik, artinya bagi saya enggak masuk lah seandainya diisukan aku ini mencabuli dia," respon Yai Mim.

Konfliknya dengan Yai Mim tak kunjung usai, sosok Sahara jadi perbincangan.

Ditelusuri TribunnewsBogor.com dari laman linkedin-nya, Sahara ternyata punya jejak pendidikan mentereng.

Sahara atau Nurul Sahara mengenyam pendidikan sarjana di Universitas Islam Malang sejak tahun 2017.

Lulus S1 di tahun 2020, Sahara melanjutkan pendidikan di Universitas Brawijaya Malang.

Lalu tahun 2021 Sahara berhasil lulus S2 dan mendapat gelar Master of Public Administration bidang Public Policy Analysis.

Selama berkuliah S1, Sahara sempat menjadi asisten dosen selama tiga tahun.

Selanjutnya pada bulan Maret 2024 sampai sekarang, Sahara tercatat menjadi asisten peneliti di CV Aksara Bumi Intelekta.

Diketahui Sahara juga memiliki usaha travel bernama SAD Sejahtera Tour & Travel bersama sang suami, Shofwan yang beralamat di Perum Joyo Grand Kav Depag III No.48, Merjosari, Lowokwaru, Malang, Jawa Timur.

Latar belakang Yai Mim

Sosoknya viral lantaran berseteru dengan Sahara, inilah profil dan latar belakang Yai Mim.

Imam Muslimin atau yang karib disapa Yai Mim merupakan mantan dosen senior di Universitas Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Jawa Timur.

Yai Mim mengajar mata kuliah filsafat.

Pria kelahiran Blitar, 11 Maret 1966 itu juga memiliki dua pondok pesantren di PP Anshofa yang didirikan pada 2007 bersama istri pertamanya, dan Bayt Al Quran Jurus Shafa (Baiqu Nusa) yang berdiri pada 2021.

Saat diundang Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Yai Mim bercerita bahwa dirinya masih memiliki ikatan keluarga dengan seorang tokoh pengurus Nadhlatul Ulama Kiai Marzuki.

Yai Mim juga mengaku masih berkerabat dengan Gus Iqdam.

Berikut adalah jejak pendidikan Yai Mim dan karirnya:

MI Al Qodiriyah 

MTs Ma’arif Bakung 

MA Al Kamal Kunir Wonodadi.

Pesantren Terpadu Al Kamal di bawah asuhan KH A. Tohir Wiajaya, dengan fokus pada Fiqh, Bahasa Arab, Tafsir, hingga Tasawuf

Dosen filsafat di UIN Malang selama 20 tahun lebih.

Sahara minta maaf ke Yai Mim

Kendati terus berseteru hingga ke ranah kepolisian, Sahara akhirnya meminta maaf kepada Yai Mim.

Hal tersebut terlihat dalam cuplikan podcast Sahara dengan Denny Sumargo.

Awalnya Denny Sumargo menghubungi Yai Mim lalu meminta izin kalau Sahara ingin mengobrol.

Yai Mim mempersilakan, kemudian ponsel itu diberikan oleh Densu ke Sahara.

Sambil duduk di samping suaminya, Sahara pun mengucap salam kepada Yai Mim, dan langsung meminta maaf.

"Saya mau meminta maaf atas omongan saya yang kasar, perkataan saya yang kurang baik kepada panjenengan," kata Sahara.

Podcast berisi permintaan maaf Sahara ke Yai Mim itu belakangan tak ditayangkan Denny Sumargo.

Karenanya, kasus hukum antara Yai Mim dan Sahara pun terus berlanjut di kepolisian.

Untuk diketahui, Yai Mim melaporkan Sahara perihal pencemaran nama baik.

Pun dengan Sahara yang juga melaporkan Yai Mim dengan pasal yang sama.

Atas laporan yang dibuat Sahara Vs Yai Mim, Polresta Malang Kota pun melakukan pendalaman.

Guna tindak lanjut, penyidik Polresta Malang Kota telah memanggil Sahara dan Yai Mim untuk pemeriksaan.

Namun hingga hari ini, Jumat (3/10/2025), Sahara belum memenuhi pemanggilan dari kepolisian dengan alasan berada di luar kota.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jejak Pendidikan dan Karir Sahara yang Viral Berkonflik dengan Mantan Dosen, Tak Kalah dari Yai Mim, .

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved