Kecelakaan Bus di Gunung Bromo
Bak Firasat, Hendra Sempat Beri Pesan Ini ke Adik Sebelum Tewas Kecelakaan Bus di Bromo Probolinggo
Duka mendalam dirasakan keluarga Hendra Pratama korban tewas dalam kecelakana maut bus wisata membawa rombongan RS Bina
TRIBUNSUMSEL.COM -- Duka mendalam dirasakan keluarga Hendra Pratama korban tewas dalam kecelakana maut bus wisata membawa rombongan RS Bina Sehat Jember, Minggu (14/9/2025).
Hendra Pratama tewas bersama istri dan anak bungsunya dalam peristiwa tragis tersebut.
Sebelum berangkat wisata ke Bromo bersama rekan-rekannya, Hendra sempat menyampaikan pesan terakhir kepada adik perempuannya, Ririn.
Hendra berpesan jika suatu hari dia meninggal, ingin dimakamkan di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember.
"Sebelum berangkat kemarin, Hendra sempat bilang ke adiknya, 'lek aku mati, kuburno nang Panti yo, aku kan pengurus masjid'. Ternyata benar kejadian," ujar Abdul Wahab, ayah Hendra, dengan mata berkaca-kaca, Minggu (14/9/2025) melansir dari Tribunjatim.com.

Dalam tragedi itu tidak hanya Hendra yang menjadi korban, tetapi juga istrinya Wardah (36) dan putri bungsunya Aizah Fahroni Agustin (7).
Sesuai permintaan keluarga, ketiganya akan dimakamkan bersama di pemakaman keluarga di Desa Serut, Kecamatan Panti, Jember.
"Nanti dimakamkan di sana, itu juga permintaan keluarga istri Hendra. Kebetulan pesannya juga begitu," tambah Wahab.
Selama ini Hendra dikenal sebagai sosok pekerja keras dan ramah. Dia bertugas di bagian cleaning service RS Bina Sehat Jember, tepatnya di area High Care Unit (HCU).
"Pegawai dari lantai satu sampai lantai tiga kenal semua dengan anak saya," ujar Wahab mengenang putranya itu.
"Ini sudah jalannya anak saya," tambahnya.
Kronologi Kecelakaan Bus Wisata
Kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 12.14 WIB di Jalan Raya Sukapura, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo.
Bus pariwisata bernopol P 7221 UG yang dikemudikan Albahri (57), warga Sumbersari, Probolinggo, melaju dari arah Bromo dengan membawa sekitar 55 penumpang.
Bus tiba-tiba tidak terkendali setelah diduga mengalami rem blong, lalu menabrak pembatas jalan dan sebuah sepeda motor milik kurir. Benturan keras membuat sejumlah penumpang terlempar keluar dari bus.
Akibat peristiwa ini, delapan orang dilaporkan meninggal dunia, termasuk Hendra bersama istri dan anaknya.
Selain itu puluhan penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Pengakuan Sopir
Rem blong menjadi penyebab terjadinya kecelakaan maut bus pariwisata yang menewaskan 8 wisatawan di Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (14/9/2025).
Albahri (57) sopir bus mengatakan, jika dirinya sudah merasakan rem bus yang dikendarainya ketika sampai di wilayah Jatian, Desa Boto, sudah tidak enak, sehingga memutuskan untuk ke pinggir dengan memelankan laju kendaraan.
"Sampai di Jatian itu rem sudah tidak enak, akhirnya saya ke pinggir pelan-pelan. Malah sama pengendara di belakang saya itu sampai di klakson dan saya juga ikut klakson," kata Albahri.
Selain melaju pelan, menurut Albahri, dirinya juga sempat memberitahukan kondekturnya untuk pergi ke belakang karena rem bus yang dikendarai sudah blong setelah sebelumnya merasa tidak enak.
"Sudah kerasa tidak enak, jadi saya langsung suruh Melo (Kondektur) ke belakang dan bilang kalau rem blong," ujar Albahri.
Saat di Jatian itu, lanjut Albahri, ketika melintas di jalan yang sedikit naik dan menikung, dirinya langsung memutuskan banting stir. Sebab, di sisi jalan sebelah kiri itu banyak kendaraan melintas, baik itu mobil dan sepeda motor.
"Jadi saya langsung banting ke kanan, karena di depan itu kosong. Jadi rem blong itu sudah dari Jatian itu yang angin nya sudah tidak ada. Un rem juga saya fungsikan tapi juga tidak bisa, saya juga sudah pasrah," terang Albahri.
Di dalam bus tersebut, sambungnya, terdapat kurang lebih 55 penumpang dari RS Bina Sehat.
"Kondisi bus saat berangkat dan bahkan saat pulang sebelum sampai di Jatian ini masih aman, tidak ada apa-apa. Tiba-tiba nge blong dan angin langsung habis," pungkasnya.
(*)
Pilunya Abdul Wahab Tahu Anak, Menantu, dan Cucu Tewas dalam Kecelakaan Bus di Bromo Probolinggo |
![]() |
---|
Detik-detik Bus Bawa Karyawan RSBS Kecelakaan di Bromo Probolinggo, Hendra Tewas Istri dan Anak |
![]() |
---|
Kronologi Kecelakaan Bus di Bromo Probolinggo Tewaskan 8 Penumpang, Diduga Alami Rem Blong |
![]() |
---|
Daftar Identitas Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Bromo Probolinggo, Karyawan RSBS Jember |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.