Hari Pahlawan Nasional
8 Puisi Tema Pahlawan Karya Penyair Ternama Indonesia, Bagikan pada Hari Pahlawan 10 November 2025
Puisi tema pahlawan buah karya sejumlah penyair ternama di Indonesia. Cocok dibagikan di media sosial pada Hari Pahlawan 10 November 2025.
Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring
Tetapi bukan tidur, sayang
Sebuah peluru bundar di dadanya
Senyum bekunya mau berkata: aku sangat muda.
Puisi 5
Sebuah Jaket Berlumur Darah
Karya: Taufiq Ismail
Sebuah jaket berlumur darah
Kami semua telah menatapmu
Telah pergi duka yang agung
Dalam kepedihan bertahun-tahun.
Sebuah sungai membatasi kita
Di bawah terik matahari Jakarta
Antara kebebasan dan penindasan
Berlapis senjata dan sangkur baja
Akan mundurkah kita sekarang
Seraya mengucapkan ’Selamat tinggal perjuangan’
Berikrar setia kepada tirani
Dan mengenakan baju kebesaran sang pelayan?
Spanduk kumal itu, ya spanduk itu
Kami semua telah menatapmu
Dan di atas bangunan-bangunan
Menunduk bendera setengah tiang.
Pesan itu telah sampai kemana-mana
Melalui kendaraan yang melintas
Abang-abang beca, kuli-kuli pelabuhan
Teriakan-teriakan di atas bis kota, pawai-pawai perkasa
Prosesi jenazah ke pemakaman
Mereka berkata
Semuanya berkata
Lanjutkan Perjuangan!
Puisi 6
Putra-Putra Ibu Pertiwi
Karya: Mustofa Bisri (Gus Mus)
Bagai wanita yang tak ber-ka-be saja
Ibu pertiwi terus melahirkan putra-putranya
Pahlawan-pahlawan bangsa
Dan patriot-patriot negara
(Bunga-bunga kalian mengenalnya
Atau hanya mencium semerbaknya)
Ada yang gugur gagah dalam gigih perlawanan
Merebut dan mempertahankan kemerdekaan
(Beberapa kuntum dipetik bidadari sambil senyum
Membawanya ke sorga tinggalkan harum)
Ada yang mujur menyaksikan hasil perjuangan
Tapi malang tak tahan godaan jadi bajingan
(Beberapa kelopak bunga di tenung angin kala
Berubah jadi duri-duri mala)
Bagai wanita yang tak ber-ka-be saja
Ibu pertiwi terus melahirkan putra-putranya
Pahlawan-pahlawan dan bajingan-bajingan bangsa
(di tamansari bunga-bunga dan duri-duri
Sama-sama diasuh mentari)
Anehnya yang mati tak takut mati justru abadi
Yang hidup senang hidup kehilangan jiwa
(mentari tertawa sedih memandang pedih
Duri-duri yang membuat bunga-bunga tersisih)
Puisi 7
Atas Kemerdekaan
Karya: Sapardi Djoko Damono
kita berkata : jadilah
dan kemerdekaan pun jadilah bagai laut
di atasnya : langit dan badai tak henti-henti
di tepinya cakrawala
terjerat juga akhirnya
kita, kemudian adalah sibuk
mengusut rahasia angka-angka
sebelum Hari yang ketujuh tiba
sebelum kita ciptakan pula Firdaus
dari segenap mimpi kita
sementara seekor ular melilit pohon itu :
inilah kemerdekaan itu, nikmatkanlah
Puisi 8
Musium Perjuangan
Karya: Kuntowijoyo
Susunan batu yang bulat bentuknya
berdiri kukuh menjaga senapan tua
peluru menggeletak di atas meja
menanti putusan pengunjungnya.
Aku tahu sudah, di dalamnya
tersimpan darah dan air mata kekasih
Aku tahu sudah, di bawahnya
terkubur kenangan dan impian
Aku tahu sudah, suatu kali
ibu-ibu direnggut cintanya
dan tak pernah kembali
Bukalah tutupnya
senapan akan kembali berbunyi
meneriakkan semboyan
Merdeka atau Mati.
Ingatlah, sesudah sebuah perang
selalu pertempuran yang baru
melawan dirimu.
====
Demikian artikel 8 Puisi Tema Pahlawan Karya Penyair Ternama Indonesia, Bagikan pada Hari Pahlawan 10 November 2025
Baca juga: Kumpulan 25 Pantun Hari Pahlawan Nasional 2025, Bagikan Status/Cerita di Media Sosial
Baca juga: Kumpulan Quotes Hari Pahlawan 2025 Kata-kata Tokoh Bangsa, Soekarno, Bung Tomo Hingga Gus Dur
Baca berita dan artikel lainnya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
| Link PDF Naskah Amanat Pembina Upacara Hari Pahlawan 2025 Resmi dari Mensos |
|
|---|
| Link PDF Doa Hari Pahlawan 2025 Resmi dalam Agama Islam, Kristen, Katolik dan Buddha |
|
|---|
| 2 Contoh Teks Pidato Hari Pahlawan Nasional 2025 dalam Bahasa Sunda, Pilihan Terbaik dan Penuh Makna |
|
|---|
| 4 Contoh Teks Doa Upacara Hari Pahlawan Nasional 2025, Bermakna dan Menyentuh untuk Semua Agama |
|
|---|
| 3 Contoh Teks Amanat Pembina Upacara Hari Pahlawan Nasional 2025, Berkesan dan Penuh Semangat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.