Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Beredar di media sosial, banyak orang menggunakan bendera bajak Laut One Piece, mulai dari profil media sosial hingga stiker kendaraan.

Namun, baru-baru ini ada yang mengibarkan bendera bajak laut One Piece dibawah bendera merah putih.

Hal inipun menjadi perbincangan publik belakanganini.

Menanggapi hal tersebut, pengamat Sosial dan Politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya Dr. M. Husni Thamrin, M.Si menyebutkan jika kejadian ini dibaca sebagai bentuk ekspresi, kreativitas, atau sekadar keterikatan emosional terhadap karakter fiksi yang mereka kagumi.

"Fenomena pengibaran bendera One Piece di berbagai tempat sebenarnya menunjukkan betapa kuatnya pengaruh budaya populer dalam kehidupan masyarakat, khususnya generasi muda," kata Husni Thamrin, Kamis (31/7/2025). 

Baca juga: Jadwal Bidar Palembang Saat HUT ke 80 RI, Digelar 17 Agustus 2025 Setelah Upacara Bendera

Baca juga: Permintaan Maaf Merince Kogoya, Finalis Miss Indonesia Dipulangkan Gegara Kibarkan Bendera Israel

Namun menurutnya, ketika simbol-simbol budaya global mulai menggantikan posisi simbol negara, seperti Merah Putih, itu menjadi alarm bagi semua. 

"Bukan hanya soal etika bernegara, tapi soal bagaimana simbol kebangsaan kita semakin kehilangan makna emosional dan kedekatan dengan masyarakat," ungkapnya. 

Husni mengatakan, bahwa ia tidak melihat ini semata bentuk perlawanan atau kekecewaan, tapi bisa jadi, hal tersebut merupakan cerminan dari kebutuhan yang belum terpenuhi.

Kebutuhan akan rasa memiliki, kebanggaan, dan relevansi dari simbol negara dalam kehidupan sehari-hari. 

Ini menjadi refleksi bersama bagi pemerintah, dunia pendidikan, dan masyarakat untuk membangun kembali narasi kebangsaan yang tidak hanya formal, tapi menyentuh rasa dan logika generasi hari ini. 

"Jadi menurut saya, ini bukan sekadar soal disiplin, tapi momentum untuk memperkuat kembali makna Merah Putih, agar tidak hanya dikibarkan, tapi juga dihayati," katanya. 
 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com