TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA -- Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten OKU, Sumsel Jumat (18/7/2025) mengalami perubahan sejak satu minggu lalu.
Harganya saat ini berada di angka Rp 3.090/Kg tingkat pabrik.
Harga ini mengalami kenaikan sedikit sebesar Rp 60/Kg dibanding minggu kedua bulan Juli 2025 lalu yang masih di harga Rp 3.030/Kg untuk tingkat pabrik.
Terhitung sejak memasuki minggu ketiga bulan Juli 2025, harga TBS di Kabupaten OKU dipatok dengan angka Rp 3.090/Kg.
Berdasarkan catatan Sripo, harga TBS pada tahun 2024 lalu cukup bervariasi antara Rp 2.400 hingga Rp 2.900 untuk tingkat pabrik.
Sedangkan untuk tingkat petani di kisaran Rp 2.000 hingga Rp 2.500, harga ini sewaktu-waktu mengalami perubahan mengikuti cuaca.
Memasuki tahun 2025 harga TBS di OKU mulai ada perubahan yang menggembirakan, harga terus bergerak naik.
Memasuki pertengah bulan April 2025 harga TBS dipatok dengan harga Rp 3.045/Kg untuk tingkat pabrik, namun harga ini terus turun hingga awal bulan Mei dipatok Rp 2.985/Kg.
Namun memasuki minggu kedua bulan Juli 2025 harga kembali naik hingga Rp 3.030/kg dan menjelang minggu ketiga Juli harga ada kenaikan sebesar Rp 60/kg menjadi Rp 3.090/Kg untuk tingkat pabrik.
Meski ada kenaikan dan penurunan, kondisi ini membuat petani sawit tetap optimis dan gembira.
Petani optimis harga buah sawit tidak akan terlalu hancur, indikasi ini terlihat dari harga minyak goreng sawit yang stabil dan cendrung mengalami kenaikan.
Meskipun tidak stabil, namun komoditas sawit jauh lebih menjanjikan dibandingkan komoditas karet.
Belakangan harga sawit cenderung menguntungkan petani, meskipun pergerakan terus naik dan turun, namun tidak sampai hancur seperti beberapa tahun lalu yang harganya sampai di bawah Rp 600/kg.
Harga Rp 3.090/Kg ini adalah harga di tingkat pabrik, untuk harga di tingkat petani ikut mengalami penurunan juga walaupun sedikit.
Untuk di tingkat petani harga TBS ikut dipastikan turun dikisaran Rp 2.550/kg –Rp 2.600/kg. Karena dipotong biaya petik, biaya angkut kuli dan biaya transportasi.