TRIBUNSUMSEL.COM - Detik-detik mahasiswa diringkus dan dipiting Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), viral di media sosial.
Adapun peristiwa itu terjadi saat Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka mengunjungi Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Rabu (18/6/2025).
Tiga mahasiswa itu membentangkan poster kritikan saat Wakil Presiden memasuki sebuah rumah makan.
Poster itu bertuliskan, 'Dinasti Tiada Henti', 'Omon-omon 19 Juta Lapangan Kerja', 'Semangat terus bikin bualan Mas Wapres Gibran', 'Siapa percaya pengangkang konstitusi?!'.
Adapun identitas ketiga mahasiswa itu yakni, Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Blitar, Toha Ma'ruf, serta dua kadernya, Alex Cahyono dan Reyda Hafis.
Pihak kepolisian menegaskan, tak menangkap ketiga mahasiswa tersebut.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus Yudho Uly mengatakan, ketiga mahasiswa itu hanya dimintai klarifikasi oleh petugas di lokasi.
Setelah dimintai keterangan, tiga mahasiswa itu kemudian diajak berdialog.
Mereka bahkan juga diajak makan siang bersama di tempat yang sama dengan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka.
Ia menegaskan, tak ada tindakan represif dalam insiden tersebut.
Langkah aparat, kata dia, semata demi menjaga kondusivitas dan kelancaran agenda kenegaraan.
Hal senada juga disampaikan Wakapolres Blitar Kota, Kompol Subiyantana.
Wakapolres menjelaskan, ketiga mahasiswa itu telah dipulangkan setelah kejadian.
Subiyantana menjelaskan, ketiga mahasiswa itu hanya dihalau lantaran menerobos iring-iringan rombongan Wakil Presiden.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com