Berita OKU Timur

OKU Timur Percepat Transformasi Digital, Sekda Buka Pendampingan Teknis Aplikasi Srikandi V3 OPD

Penulis: CHOIRUL RAHMAN
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENDAMPING TEKNIS -- Sekretaris Daerah OKU Timur H. Jumadi, S.Sos., secara resmi membuka kegiatan Pendampingan Teknis Aplikasi Srikandi v3 bagi OPD di lingkungan Pemkab OKU Timur, Rabu (11/6/2025), di Ruang Rapat Bina Praja II.

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten OKU Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di sektor pemerintahan.

Melalui kegiatan pendampingan teknis implementasi Aplikasi Srikandi versi 3, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kini didorong untuk semakin adaptif terhadap sistem kearsipan digital yang terintegrasi.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten OKU Timur, H Jumadi, SSos, mewakili Bupati OKU Timur, Rabu (11/06/2025) di Ruang Rapat Bina Praja II.

Aplikasi Srikandi, yang merupakan singkatan dari Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi, merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian PANRB, Kementerian Komunikasi dan Informatika, BSSN, serta ANRI.

Platform ini dirancang untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Dalam sambutannya, Sekda Jumadi menegaskan pentingnya kesiapan seluruh OPD dalam mengikuti arus digitalisasi administrasi pemerintahan.

Menurutnya, Srikandi v3 menghadirkan sejumlah pembaruan fitur yang memungkinkan proses kearsipan menjadi lebih mudah, cepat, dan aman.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh perangkat daerah mampu mengadopsi sistem ini dengan baik. Digitalisasi bukan sekadar tren, tapi kebutuhan yang akan menentukan kualitas pelayanan publik di masa depan,” ujar Jumadi.

Ia juga menekankan bahwa penggunaan aplikasi ini bukan hanya berdampak pada efisiensi internal birokrasi, tetapi juga meningkatkan transparansi layanan kepada masyarakat.

Pendampingan teknis ini sendiri melibatkan Dinas Kearsipan Provinsi Sumatera Selatan sebagai narasumber utama.

Peserta pelatihan terdiri dari perwakilan OPD se-Kabupaten OKU Timur yang diharapkan dapat menjadi pionir dalam implementasi sistem ini di unit kerja masing-masing.

“Saya harap seluruh peserta bisa serius mengikuti pelatihan ini. Jangan hanya mendengar, tapi juga praktikkan langsung semua proses di dalam aplikasi Srikandi v3. Gunakan kesempatan ini untuk bertanya dan belajar sebanyak mungkin,” pesan Sekda sebelum menutup sambutannya.

Dengan langkah ini, OKU Timur menegaskan komitmennya untuk terus bergerak menuju tata kelola pemerintahan yang modern, transparan, dan berbasis teknologi informasi.

Berita Terkini