"Untuk pembayaran gaji saat ini yang belum dibayarkan hanya bulan April. kami tidak pernah tidak membayarkan gaji, hanya saja memang jatuh tempo waktunya yang mengalami keterlambatan," katanya.
Menurutnya, sudah dua bulan belakangan ini pembayaran gaji molor 10 hari, karena terganggunya cash flow perusahaan dan secepatnya berupaya agar kondisi seperti ini bisa teratasi dan penggajian kembali normal setiap awal bulan
"Untuk terkait BPJS Kesehatan sampai saat ini masih aktif dan bisa digunakan. Sedangkan untuk BPJS Ketenagakerjaan, saat ini kami hanya menunda pembayaran bukan tidak membayarkan tagihan. BPJSnya juga dan aktif, terkait penundaan akan kami selesaikan pada bulan ini setelah cash flow kembali normal," katanya.
Meskipun gaji supir belum dibayar, Fajar memastikan bahwa untuk aktifitas feeder LRT tetap beroperasi sesuai dengan kontrak kerja yang ada. Terkait permasalahan tertundanya gaji bulan April akan secepatnya dipenuhi.
Sebagai informasi untuk Feeder LRT Musi Emas ini dua rute di bawah tanggungan Dishub Palembang yakni Talang Kelapa - Asrama Haji, dan Asrama Haji - Sematang Borang via Noerdin Pandji.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel