Gaji Sopir Feeder LRT Telat

Ratu Dewa Geram Dengar Gaji Sopir Feeder LRT Telat Dibayar, Beri Deadline 3 Hari ke Sekda & Kadishub

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FEEDER LRT PALEMBANG -- Wali Kota Palembang Ratu Dewa saat diwawancarai, Senin (12/5/2025).Dewa mengaku berang terkait keterlambatan pembayaran dari Pemerintah Kota (Pemkot) ke pengelola Feeder, sehingga operasional Feeder menjadi terlambat. Dewa memberi waktu deadline 3 hari bagi Sekda dan Kadishub Palembang menyelesaikannya.

"Untuk pembayaran gaji saat ini yang belum dibayarkan hanya bulan April. kami tidak pernah tidak membayarkan gaji, hanya saja memang jatuh tempo waktunya yang mengalami keterlambatan," katanya. 

Menurutnya, sudah dua bulan belakangan ini pembayaran gaji molor 10 hari, karena terganggunya cash flow perusahaan dan secepatnya berupaya agar kondisi seperti ini bisa teratasi dan penggajian kembali normal setiap awal bulan 

"Untuk terkait BPJS Kesehatan sampai saat ini masih aktif dan bisa digunakan. Sedangkan untuk BPJS Ketenagakerjaan, saat ini kami hanya menunda pembayaran bukan tidak membayarkan tagihan. BPJSnya juga dan aktif, terkait penundaan akan kami selesaikan pada bulan ini setelah cash flow kembali normal," katanya. 

Meskipun gaji supir belum dibayar, Fajar memastikan bahwa untuk aktifitas feeder LRT tetap beroperasi sesuai dengan kontrak kerja yang ada. Terkait permasalahan tertundanya gaji bulan April akan secepatnya dipenuhi.

Sebagai informasi untuk Feeder LRT Musi Emas ini dua rute di bawah tanggungan Dishub Palembang yakni Talang Kelapa - Asrama Haji, dan Asrama Haji - Sematang Borang via Noerdin Pandji.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkini