Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang

Pilu Nasib Bayi Alfonsus yang Selamat dari Kecelakaan Bus ALS, Berjuang Sendiri Untuk Sembuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN BUS ALS - Kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera di Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025) pagi. Dari peristiwa ini, setidaknya 12 orang tewas dan sebagian penumpang dilarikan ke rumah sakit.

TRIBUNSUMSEL.COM - Turut jadi korban kecelakaan Bus ALS di kawasan Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Selasa (6/5/2025) kemarin, bayi berusia 2 tahun.

Untuk bisa sembuh dari sejumlah luka yang dialaminya saat kecelakaan tersebut, kini bayi bernama Alfonsus Hasibuan (2) asal Medan itu harus berjuang sendiri.

Petugas RSUD Padang Panjang hanya memperbolehkan melihat bayi Alfonsus dari luar ruangan, saat hendak ditemui TribunPadang.com.

Tampak Alfonsus tengah tertidur dengan sejumlah perban di wajah, tangan hingga kaki. 

Perban di bagian wajah tampak memenuhi pipi sebelah kanannya.

Bus ALS KECELAKAAN DI PADANG PANJANG - Petugas gabungan saat melakukan proses evakuasi terhadap korban kecelakaan bus ALS di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025). (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Ia selalu ditemani oleh sejumlah petugas dari rumah sakit, kepolisian dan Kementerian Sosial.

Pasalnya, saat kecelakaan ia sedang bersama kakek dan neneknya berada dalam bus.

Namun nahas, kakek dan neneknya meninggal dalam kecelakaan yang menewaskan sebanyak 12 orang itu.

Rika Juwita, seorang perawat di RSUD Padang Panjang yang menangani Alfonsus mengatakan berdasarkan informasi dari pihak Dinas Sosial, bahwa Alfonsus sudah sejak umur beberapa bulan tinggal bersama kakek dan neneknya.

"Kalau infonya ia sudah tinggal semenjak masih bayi saat masih umur beberapa bulan," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (7/5/2025).

Sementara itu, lanjut Rika, orang tua dari Alfonsus kabarnya sudah berpisah dan ia dibawa oleh ayahnya.

Namun karena ayahnya mengadu nasib di perantauan, sehingga ia lebih memilih menitipkan Alfonsus kepada kakek dan neneknya karena konon kabarnya ibu dari  Alfonsus tidak ingin merawatnya.

Saat ini pihak RSUD Padang Panjang masih menunggu ayah kandung dari Alfonsus untuk menjemputnya ke RSUD.

Sementara itu, jenazah kakek dan neneknya sudah dijemput oleh pihak keluarga.

Alfonsus saat ini masih menjalani perawatan dengan sejumlah luka-luka robek, namun tidak ada luka dalam ataupun patah bagian tubuh.

TribunPadang.com juga masih memastikan terkait identitas kakek dan nenek Alfonsus karena pihak berwenang juga belum bisa memastikan.

"Kita masih menunggu ayah atau pihak keluarganya, kita belum bisa memastikan kakek dan neneknya yang mana, jadi kita tunggu dulu," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Nasib Malang Balita Alfonsus Selamat dari Kecelakaan Maut Bus ALS, Kakek dan Nenek Tewas di Tempat, 

 

 

Berita Terkini