TRIBUNSUMSEL.COM - Suasana duka saat jenazah Alamudin Dimyati Rois alias Gus Alam, anggota DPR RI yang meninggal dunia disambut isak tangis ratusan pelayat.
Diketahui, Gus Alam menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa (6/5) pukul 05.40 WIB setelah sempat dirawat empat hari di RS Budi Rahayu Pekalongan lantaran menderita luka berat setelah mobil Toyota Innova yang ditumpanginya mengalami kecelakaan menabrak truk Fuso.
Adapun jenazah Gus Alam tiba di Pondok Pesantren Al Fadlu 2 Srogo Sidorejo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, disambut tangisan oleh ratusan kerabat dan santri pada Selasa (6/5/2025) sekitar pukul 17.40 WIB.
Jenazah Gus Alam yang dibawa menggunakan ambulans langsung diserbu oleh ribuan pelayat.
Mereka berusaha melihat langsung dan memanggul keranda jenazah Gus Alam.
Sementara ribuan pelayat lain yang tidak dapat mendekat ke ambulans, bersama-sama mengumandangkan sholawat.
Baca juga: Pilu Nasib Aslikh Rina Ulyaddin, Istri Gus Alam Dikabarkan Tengah Hamil saat Suami Meninggal
Pihak keamanan dari kepolisian dan Banser bekerja keras agar ambulans yang membawa jenazah Gus Alam dapat memasuki rumah duka.
Sementara di dalam rumah, sudah hadir saudara, kerabat, dan sejumlah pejabat yang turut menghadiri pemakaman politikus PKB tersebut.
Adik Gus Alam, Gus Yaman, mengaku sedih dengan kepergian kakaknya.
Namun demikian, ia mengungkapkan bahwa pihak keluarga harus ikhlas dan berharap agar diberikan kekuatan.
"Kami dari pihak keluarga berharap semoga selalu diberikan ketabahan,” ujar Gus Yaman.
Gus Yaman juga berharap, sepeninggal kakaknya, Pondok Pesantren Al Fadlu 2 bisa terus berkembang dan semakin maju.
“Mudah-mudahan pondok ini semakin baik dan terus berkembang,” ujarnya.
Gus Alam Meninggal Dunia
Sebelumnya, anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi PKB, Alamudin Dimyati Rois atau yang akrab disapa Gus Alam, meninggal dunia pada Selasa (6/5/2025) pagi sekitar pukul 05.40 WIB.