TRIBUNSUMSEL.COM - Letjen Kunto Arief Wibowo dimutasi dari jabatannya sebagai Panglima Kogabwilhan I.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memutasi Letjen Kunto Arief Wibowo menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Letjen Kunto merupakan putra dari Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno.
Baca juga: Gibran Diusulkan Dicopot dari Jabatan Wakil Presiden, Ini Alasan Para Purnawirawan TNI
Adapun Try Sutrisno sebagai salah satu yang menandatangani Forum Purnawirawan TNI-Polri.
Forum ini adalah usulan pencopotan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka lewat MPR.
Nama Try Sutrisno termasuk dalam 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
Sosok Letjen TNI Kunto Arief Wibowo pun jadi sorotan publik karena sang ayah ikut menandatangani tuntutan tersebut.
Teka teki mengenai nasib Letjen Kunto pun terjawab dalam mutasi terbaru Panglima TNI Nomor Kep/554/IV/2025 tanggal 29 April 2025.
Nama Letjen Kunto masuk dalam daftar para pejabat TNI yang mengalami pergantian dalam keputusan tersebut.
Letjen Kunto dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD.
Padahal Letjen Kunto baru menduduki posisi sebagai Pangkokagbwilhan I selama empat bulan, tepatnya pada Januari 2025.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi menegaskan, mutasi TNI ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memperkuat organisasi dan menjawab tantangan strategis yang terus berkembang.
Ia mengatakan, mutasi TNI ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memperkuat organisasi dan menjawab tantangan strategis yang terus berkembang.
Baca juga: Tawa Hercules saat Purnawirawan TNI Usulkan Gibran Dicopot dari Wapres: Mereka itu Kalah Pilpres
Sebelumnya, Forum Purnawirawan Prajurit TNI secara resmi menyampaikan 8 tuntutan kepada Presiden Prabowo, dengan membubuhkan tanda tangan.
Di antara yang membuat jadi "gaduh" adalah permintaan mereka agar Prabowo mencopot Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Para purnawirawan ini di antaranya, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan.
Dokumen yang beredar itu juga disahkan oleh Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno selaku pihak yang “mengetahui”.
Secara total, dokumen tersebut ditandatangani oleh 103 jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
Atas kegaduhan politik ini, dua anak Try Sutrisno turut menjadi sorotan.
Keduanya ialah Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dan Irjen Pol (Purn) Firman Shantyabudi.
Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebelum SKEP Mutassi ini keluar adalah perwira tinggi prajurit TNI dengan jabatan sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I.
Sebelumnya, jenderal bintang tiga ini menduduki jabatan sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas.
Sedangkan Irjen Pol (Purn) Firman Shantyabudi telah pensiun dari Polri dengan jabatan terakhirnya adalah Kakorlantas Polri dan Asisten Logistik Kapolri.
Keduanya juga merupakan ipar dari Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu.
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo
Letjen Kuno Arief Wibowo, putra mantan Wapres Try Sutrisno, menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkokagbwilhan) I sejak 7 Januari 2025.
Ia kemudian dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD pada 29 April 2025.
Baca juga: 4 Tanda Peran Gibran Makin Kecil di Pemerintah Prabowo Dikuak Ray Rangkuti, Tak Diutus ke Vatikan
Berikut ini biodata singkat dan kariernya :
Biodata
Nama : Kunto Arief Wibowo
Pangkat : Letnan Jenderal TNI
Tanggal Lahir : 15 Maret 1971
Tempat Lahir : Malang, Jawa Timur
Pendidikan : Akademi Militer (Akmil) 1992, kecabangan Infanteri
Karier Militer
- Staf Khusus KSAD : 29 April 2025 - sekarang
- Pangkokagbwilhan I : 7 Januari - 29 April 2025
- Wakil Komandan Kodiklat TNI-AD : 17 Juli 2023 - 24 Juli 2024
- Pangdam III/Siliwangi : 31 Januari 2022 - 21 Agustus 2023\
- Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad : 7 Juli 2021 - 23 Juni 2021
- Kepala Staf Komando Daerah Militer III/Siliwangi : 9 April 2020 - 7 Juli 2021
Pendidikan dan pelatihan
- Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat: Pendidikan Regulet XLV, 2007
- Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas): 2018
Penghargaan
- Bintang Yudha Dharma Pratama
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
- Freefall Parachutist Badge dari Angkatan Darat Manusia
- Air Assault Badge dari Angkatan Darat Amerika Serikat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Letjen Kunto Dimutasi, Usai Try Sutrisno Disebut dalam Forum Purnawirawan"
Baca berita lainnya di google news
Bergabung dan baca berita menarik di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com