TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten PALI Sumatera Selatan, mengevakuasi seekor ular sanca sepanjang 4 meter.

Ular tersebut masuk kandang ayam dan memangsa satu ekor ayam milik warga.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Suyadi SKM mengatakan, pihaknya melakukan evakuasi ular dari kandang ayam milik warga di jalan Skip golf permai Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, pada Kamis (10/4/2025) pagi.

"Kami menerima laporan sekitar pukul 08.35 pagi tadi, dari seorang warga bernama Hermanto, terkait adanya seekor ular berjenis sanca dengan panjang 4 meter. Setelah menerima laporan Tim yang bertugas mempersiapkan peralatan Evakuasi dan berangkat ke lokasi," kata Suyadi, Kamis (10/4/2025).

Usut punya usut, ular sanca itu diketahui bersembunyi di kandang ayam setelah memangsa 1 ekor ayam milik warga di kandang tersebut.

"Ularnya berada di kandang ayam dan memangsa 1 ekor ayam milik warga yang ada di kandang itu,"jelasnya.

Baca juga: Walikota Palembang Apresiasi Kinerja Damkar,Dari Penanganan Hewan Hingga Lepas Cincin di Jari Anak

Baca juga: Aksi Petugas Damkar PALI, Tengah Malam Bantu Lepaskan Cicin Nyangkut di Jari Tangan Bocah 5 Tahun

Melihat itu, petugas yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi ular sanca tersebut.

Lima orang petugas Rescue dari Damkar PALI diturunkan, berikut peralatan seperti grab stick dan hook untuk mengevakuasi ular sanca tersebut.

Ular itu ditarik keluar oleh petugas Damkar menggunakan grab stick dan berhasil di evakuasi dari kandang ayam.

Ular yang tampak gendut setelah memangsa ayam milik warga tersebut, kemudian dibawa petugas ke Kantor Damkar PALI.

Suyadi mengatakan evakuasi ular itu dilakukan, agar terhindar akan bahayanya, mengingat potensi ancaman terhadap masyarakat yang berada di lingkungan tersebut.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap keberadaan ular, terutama saat musim hujan atau perubahan cuaca, di mana satwa liar sering mencari tempat berlindung di sekitar permukiman.

Jika menemukan ular atau hewan berbahaya lainnya, warga diminta segera melapor pihak Damkar agar dapat ditangani dengan aman.

"Ular nya saat ini sudah kita tempatkan di tempat khusus Satwa liar di Kantor Damkar PALI, untuk kemudian nantinya akan dilepas liarkan kembali ke habitatnya atau tempat yang jauh dari pemukiman, sehinggah tidak membahayakan warga, "ujar Suyadi sambil memperlihatkan ular sanca yang di Evakuasi yang kini berada di Kantor Damkar PALI. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com