Tiga Polisi Lampung Tewas Tertembak

Daftar Barang Bukti Penembakan 3 Polisi saat Gerebek di Way Kanan, Ada Ayam, Mobil yang Ditembak

Penulis: Laily Fajrianty
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BARANG BUKTI KASUS PENEMBAKAN 3 POLISI - (kiri) Ayam yang disita dari lokasi sabung ayam di Way Kanan, Rabu (19/3/2025). (kanan) Kondisi salah satu mobil di arena gelanggang sabung ayam Way Kanan, Rabu (19/3/2025). Dimana pada bagian kacanya terdapat banyak bekas tembakan.

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sejumlah barang bukti yang diamankan dari kasus  tiga polisi tertembak saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

Adapun sejumlah barang bukti tersebut ditampilkan di Mapolda Lampung dalam konferensi pers di GSG Presisi Polda Lampung, Rabu (19/3/2025)

Pantauan Kompas.com, barang bukti yang ditampilkan meliputi empat kandang ayam beserta ayamnya, serta jalu (tanduk tajam). 

Selain itu, juga terlihat selongsong peluru yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) di arena sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin.

PENAMPAKAN BARANG BUKTI MOBIL - Mobil yang diduga merupakan barang bukti pasca judi sabung ayam masih ada di dekat gelanggang, Rabu (19/3/2025). Ada 20 unit. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Kapolda Lampung, Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika, mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan investigasi bersama (joint investigation) dengan Denpom Sriwijaya terkait kasus ini.

"Di TKP kita menemukan sebanyak 12 selongsong peluru yang akan diidentifikasi oleh laboratorium forensik," kata Helmy.

Ia juga menambahkan bahwa barang bukti lain masih berada di lokasi, termasuk sepeda motor dan mobil yang diduga milik penjudi yang melarikan diri.

Baca juga: Sosok Kakak Briptu Anumerta M Ghalib Ditawarkan Masuk Polri usai Adik Gugur Ditembak, Masih Kuliah

BUKTI PELURU PENEMBAKAN 3 POLISI - Selongsong peluru yang disita dari lokasi sabung ayam di Way Kanan, Rabu (19/3/2025).

Mobil Bekas Tembakan

Selain itu, puluhan unit barang bukti juga tergeletak di arena gelanggang sabung ayam di Dusun Karang Manik, Kecamatan Negeri Batun, Kabupaten Way Kanan, dengan kondisi kaca pecah akibat hantaman benda tumpul. 

Pantauan Tribun Lampung, Rabu (19/3/2025) ada satu mobil Mitsubishi Pajero Sport putih berpelat BE1043ASC terdapat 10 bekas tembakan. 

Yakni pada bagian kaca samping kanan dan kiri serta kaca belakang hancur. 

Pada bagian kaca mobil hampir seluruhnya pecah dan ada satu mobil Toyota Innova abu-abu BE1397ALN yang masih utuh tidak dirusak ataupun ditembak. 

Ada juga mobil barang bukti tersebut ditutup dengan terpal biru, terlihat juga bekas kandang ayam yang berserakan serta botol air mineral berceceran.

Sebelumnya, sebanyak 20 unit mobil dari beragam merek merupakan barang bukti yang tertinggal di lokasi penggerebekan sabung ayam. 

Berdasarkan pantauan Tribun Lampung, Rabu (19/3/2025) di lokasi kejadian gelanggang sabung ayam tersebut terlihat banyak bekas air mineral, kandang ayam hingga kayu tempat ayam diadu.

Kemudian warung milik penjual makanan juga diobrak-abrik hingga berserakan tak beraturan. 

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memasang garis polisi. 

Sementara puluhan mobil tersebut ada yang ada di dalam areal gelanggang dan ada yang di luar gelanggang.

Adapun mobil yang merupakan barang bukti tersebut yakni;

1.Toyota Innova abu-abu BE139*ALN, 
2. Daihatsu Terios putih G131*AN, 
3. Pajero Sport BE104*ASC, 
4. Toyota Avanza Hitam BG130*ND, 
5. Daihatsu Terios putih B272*SRS
6. Daihatsu Taft hitam BE155*KP
7. Daihatsu Sigra BG198*YH
8. Toyota Avanza Hitam BE131*WV
9. Toyota Hilux hitam BE1*AS
10. Toyota Innova abu-abu BE142*HQ
11. Toyota Fortuner BE137*B
12. Mitsubishi Colt hitam BG879*KL
13. Toyota Avanza Hitam BE156*KT
14. Toyota Agya Putih BE143*RE
15. Toyota Kijang Innova G161*SG
16. Toyota Rush putih B124*CIL
17. Mitsubishi El 300 Hitam BG914*YB
18. Daihatsu Ayla silver B224*KIF
19.Fortuner abu-abu BG130*KR
20. Toyota Fortuner putih BG189*KA.

Seperti diketahui ada 3 anggota Polri yang gugur saat menggerebek judi sabung ayam dI Way Kanan, Lampung.

Ketiganya mendapat luka tembak saat akan menertibkan lokasi judi sabung ayam tersebut.

Tiga anggota yang gugur dalam tugas tersebut adalah Kapolsek Negara Batin, AKP (Anumerta) Lusiyanto; Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto anggota Polsek Negara Batin; dan Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta, anggota Satreskrim Polres Way Kanan.

Mereka ditembak saat tengah melakukan operasi penggerebekan judi sabung ayam yang diduga milik anggota TNI.

Penembakan maut yang merenggut nyawanya terjadi di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin pada Senin (17/3/2025) pukul 16.50 WIB.

Ketiganya ditembak oleh oknum TNI AD saat hendak menindak tegas judi sabung ayam.

Hasil Autopsi

Sementara, Vice Commander DVI Polda Lampung, AKBP Legowo Hamijaya  menjelaskan, otopsi dilakukan Tim DVI Polda Lampung dan tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara.

Otopsi dilaksanakan sejak pukul 02.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, hari ini.

Legowo pun menyebutkan satu per satu nama anggota yang gugur lengkap dengan pangkat anumertanya.

Dengan nada tinggi, ia menyebutkan jelas luka tembak yang dialami ketiga polisi yang gugur, dari posisi lubang masuk peluru hingga posisi peluru ditemukan.

"Ajun Komisaris Polisi (AKP) Anumerta Lusiyanto terdapat lubang bekas peluru dari arah depan, di dada kanan, dan saat dilaksanakan otopsi, proyektil peluru ada di rongga dada sebelah kiri."

"Yang kedua, Aipda Anumerta Petrus Aprianto, terdapat lubang luka peluru dengan arah tembak dari depan di persis mata sebelah kiri. Dan saat dilaksanakan otopsi, proyektil peluru ada di tempurung kepala anggota kami tersebut."

"Dan yang ketiga, ada bekas peluru di sisi kiri bibirnya, menembus rongga mulutnya, dan saat dilakukan otopsi, proyektil peluru ada di tempurung kepala tenggorokannya," papar Legowo.

Legowo kembali menghela napas panjang.

"Ketiga hal tersebut yang menyebabkan kematian dari anggota terbaik kami yang gugur saat melaksanakan tugas," tutup Legowo.

TNI Pastikan Sanksi Pelaku 

Sementara, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar turun tangan untuk menyelidiki dugaan keterlibatan oknum TNI dalam insiden berdarah tersebut.

Ia menegaskan bahwa pihaknya serius mendalami kasus ini dan akan memberikan sanksi tegas jika ditemukan bukti keterlibatan anggotanya.

"Untuk nantinya, apabila ada keterlibatan oknum, kita pastikan akan ada sanksi-sanksi yang diberikan," kata Kapendam II/Sriwijaya kepada wartawan, Senin (17/3/2025) malam.

Ia menambahkan, proses penyelidikan dan penyidikan sedang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kejadian tersebut.

"Terkait tentang isu yang sedang berkembang, dimohon untuk menunggu konfirmasi hasil penyelidikan/investigasi lebih lanjut," ujar Eko. 

Kronologi Tiga Polisi Tewas Ditembak, Termasuk Kapolsek

Tiga anggota polisi di Way Kanan, Lampung, tewas dalam baku tembak saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, pada Senin (17/3/2025) sore, sekitar pukul 16.50 WIB. 

Namun, operasi tersebut berujung pada peristiwa penembakan yang menewaskan tiga polisi yang berada di lokasi.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Yuni Iswandari Yuyun mengatakan, tiga polisi itu meninggal dunia saat menjalankan tugasnya menggerebek judi sabung ayam.

"Benar terjadi peristiwa penembakan," kata Yuni, Senin malam.

Yuni menjelaskan kronologi peristiwa baku tembak tersebut.

Insiden penembakan terhadap polisi hingga tewas ini berawal saat 17 personel gabungan Polres Way Kanan dan Polsek Negara Batin mendatangi arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Senin (17/3/2025) sore.

Setibanya di lokasi, mereka diserang tembakan oleh orang tak dikenal (OTK).

Dalam baku tembak tersebut, Iptu Lusiyanto yang memimpin operasi penggerebekan tersebut dan dua anggotanya tewas akibat tembakan.

Saat ini, lanjut Yuni, ketiga jenazah anggota tersebut tengah dalam perjalanan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung yang ada di Bandar Lampung untuk dilakukan proses autopsi.

"Jenazah sedang dievakuasi untuk dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk diautopsi. Kini Kapolda menuju TKP. Kita fokus mengamankan anggota yang lain," kata mantan Kapolres Metro ini.

Peristiwa ini terjadi saat pihak kepolisian berusaha menegakkan hukum terhadap praktik perjudian sabung ayam di wilayah tersebut.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penampakan Barang Bukti Penembakan Polisi Way Kanan, Ada Selongsong dan Ayam"

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Kondisi Puluhan Unit Mobil di Gelanggang Sabung Ayam Way Kanan, Banyak Bekas Tembakan

Berita Terkini