TRIBUNSUMSEL.COM - Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid akhirnya muncul buka suara usai membuat murka Dedi Mulyadi lantaran ketidakhadiran pembongkaran Hibisc Fantasy.
Seperti diketahui, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat mengunjungi objek wisata di kawasan Puncak Bogor yang melanggar aturan murka karena batang hidungnya tak terlihat.
Dedi Mulyadi kemudian mempertanyakan keberadaan Cecep Imam Nagarasid, namun anak buahnya menjawab bahwa bosnya sedang ada pengajian.
Dedi Mulyadi pun dibuat murka karena kehadirannya tidak mendapat respons dari kepala instansi pemerintah di bawahnya.
Usai kejadian tersebut, kini Cecep Imam Nagarasid muncul mengungkapan kejadian sebenarnya.
Cecep mengatakan bahwa dalam hal itu hanterjadi kesalahpahaman.
"Mis komunikasi pak, waktu itu saya ada ke lokasi, hanya waktu itu posisinya beliau turun, saya nyampe, saya ada," ujarnya kepada wartawan, Rabu (12/3/2025).
Cecep Imam Nagarasid pun mengaku pada saat itu memang sedang ada pengajian yang merupakan program di kantornya selama bulan suci Ramadhan sehingga terlambat tiba di lokasi.
Baca juga: Segini Gaji Cecep Imam, Kasatpol PP Buat Dedi Mulyadi Murka Gegara Mangkir Bongkar Hibisc Fantasy
Ia mengatakan program bertajuk Pol PP mengaji tersebut mewajibkan anggotanya untuk membaca ayat suci Al-Qur'an minimal satu ayat maupun dua ayat.
"Saya sedang ngaji dapat kabar ada pak Dedi, sebetulnya yang berhak mendampingi pak Dedi harus perintah pimpinan, ujug-ujug saya hadir kan gak bisa, diperintahkanlah saya kesana cuma waktunya ketika saya ke atas beliau sudah turun," katanya.
Lebih lanjut, Cecep Imam Nagarasid menegaskan jika dirinya mendukung program Gubernur Jawa Barat untuk menata kawasan Puncak Bogor.
Sebagai bentuk dukungannya, kata dia, puluhan anggotanya dikerahkan untuk membantu jalannya pembongkaran.
"Cek anak buah saya sekarang ada disitu membantu pembersihan jalan. Seandainya pemerintah Kabupaten bmBogor tidak hadir dan tidak mendukung, salah besar" pungkasnya.
Sebelumnya, sosok Kasatpol PP Bogor jadi sorotan membuat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi murka karena ketidakhadirannya untuk membongkar Hibisc Fantasy Puncak.
Dedi Mulyadi pun tak hanya satu kali menanyakan Kasatpol PP Kabupaten Bogor.
Ia kembali bertanya karena tak kunjung datang.
Anak buahnya, Efendi, mengatakan bahwa sang bos sedang pengajian.
"Kasatpol dimana ?" tanya Dedi Mulyadi.
"Tadi lagi pengajian dulu pak," katanya.
Jawaban Efendi sontak Dedi Mulyadi begitu kaget.
Pasalnya pembongkaran tersebut sudah menjadi agenda kegiatan.
"Lho ini bagian dari pengajian lho, ini ibadah, mana tugas Satpol PP-nya. Bukan gak menghargai pengajian rutin, tapi waktunya melakukan tugas. Ini gubernur sudah datang, Kasatpol PP-nya gak datang, gimana sih," kata Dedi Mulyadi.
Setelah itu Dedi Mulyadi pun mempertanyakan keseriusan Satpol PP Kabupaten Bogor dalam menindak biang kerok banjir Puncak, Hibisc Fantasy.
"Ini serius gak nih Bogor nih membenahi ini ? Kalau serius hayu dengan saya,"
"Kalau gak saya nyatain ke publik lho anda gak serius," ujar Dedi Mulyadi.
Anak buah Kasatpol PP tak mampu mengucapkan apapun.
"Kasih tau, ini kita serius gak main-main," tekan Dedi Mulyadi.
Harta Kekayaan
Cecep Imam Nagarasid diketahui memiliki kekayaan mencapai Rp 2 miliar.
Berikut rincian harta Kasatpol PP Kabupaten Bogor :
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.238.904.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 96 m2/70 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 292.896.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 200 m2/200 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 48.600.000
3. Tanah Seluas 1034 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 497.408.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 225 m2/100 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 530.000.000
1. MOBIL, TOYOTA FORTUNER MODEL JEEP Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 530.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 44.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 256.334.310
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 2.069.238.310
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 2.069.238.310
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bikin Dedi Mulyadi Geram Karena Hilang Saat Bongkar Hibisc Fantasy, Ini Alasan Kasatpol PP Bogor