Berita Nasional

Profil Patrick Walujo CEO GoTo Dipanggil Prabowo Subianto Terkait THR Ojol, Mantan Komisaris

Penulis: Laily Fajrianty
Editor: Moch Krisna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk - Patrick Sugito Walujo atau Patrick Walujo dari Nortstar Indonesia yang kini menjadi CEO GoTo.

TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok Patrick Sugito Walujo, B.Sc, Chief Executive Officer (CEO) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dipanggil Prabowo Subianto bahas soal THR driver ojek online.

CEO GOTO Patrick Walujo hadir didampingi Chief of Public Policy and Government Relations GOTO Ade Mulya dan perwakilan driver ojek online.

Presiden Prabowo meminta para pengusaha layanan berbasi aplikasi untuk memberikan bonus hari raya buat para kurir dan ojol dalam berbentuk uang tunai.

Kini sosok CEO PT GoTo Gojek Tokopedia ini pun jadi sorotan, lantas siapakah sosoknya ?

PATRICK WALUJO - CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Patrick Walujo menyambangi Kompleks Istana Kepresiden, Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025). Kini Presiden Prabowo umumkan THR driver ojek online. ((KOMPAS.com/FIKA NURUL ULYA))

Pria yang akrab disapa Patrick Walujo itu, telah menjabat sebagai CEO PT GoTo Gojek Tokopedia sejak 30 Juni 2023.

Ia menggantikan posisi Andre Soelistyo, yang kini juga sudah hengkang dari GoTo setelah perusahaan itu diakuisisi Bytedance. 

Baca juga: Presiden Prabowo Umumkan THR Ojol, Aplikator Diimbau Berikan Dalam Bentuk Uang Tunai

Sebelumnya, Patrick pernah mengemban tugas sebagai Komisaris GoTo bersama Andre, Nadiem Makarim, dan pendiri lainnya.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Patrick Walujo lahir pada 1 Januari 1975.

Saat ini, ia telah berusia 50 tahun.

Patrick Walujo diketahui pernah mengenyam pendidikan di SMA Kolese Kanisius pada 1993.

Usai lulus SMA, ia melanjutkan studi S1 di Cornell University, salah satu universitas Ivy League terbaik di Amerika Serikat dan dunia.

Patrick mengambil jurusan Operation Research & Industrial Engineering dan berhasil mendapat gelar sarjana sains (B.Sc) pada 1997.

Karier

Perjalanan karier Patrick Walujo dimulai saat ia bekerja menjadi salah satu analis di Goldman Sachs & Co tahun 1997.

Kinerjanya yang menonjol membuatnya ditunjuk untuk menjadi analis Goldman Sachs & Co. di London dan New York, hingga menyabet penghargaan "Young Entrepreneur of the Year" pada 1999.  

Hingga pada 2000, ia mengubah jalur kariernya dengan menjadi Senior Vice President di Pacific Century Ventures di Tokyo selama tiga tahun sampai 2003.  

Di sela-sela kesibukannya di Tokyo, ia juga membangun perusahaan sendiri, yakni Northstar Group, dan saat ini tercatat masih menjadi Co-Founder dan Managing Partner. 

Northstar Group menjadi jalan masuk Patrick ke GoTo.

Sejak didirikan pada 2003, Grup Northstar telah berinvestasi di lebih dari 50 perusahaan di sektor jasa keuangan, konsumen/ritel, manufaktur, teknologi, telekomunikasi, dan agribisnis, termasuk berinvestasi di Gojek pada 2015.

Sebelum menjadi CEO di GoTo, Patrick sempat menjabat sebagai komisaris GOTO bersama dengan Andre Soelistyo, Nadiem Makarim, dan pendiri lainnya. 

Ia turut berperan dalam mengembangkan Gojek dari awal beroperasi di garasi rumah hingga melakukan merger dengan Tokopedia dan kemudian mengawal GOTO mencatatkan diri di bursa dan melakukan IPO.

Prabowo Umumkan THR Driver Ojol

Terbaru, Presiden RI, Prabowo Subianto mengumumkan soal Bonus Hari Raya (BHR) untuk para pengemudi ojek online (ojol) dan kurir online dalam bentuk uang tunai.

Pengumuman ini disampaikan langsung Presiden dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (10/3/2025).

Prabowo Subianto mengatakan tahun 2025 ini, pemerintah memberikan perhatian khusus untuk pengemudi dan kurir online uang berikan kontribusi penting dalam mendukung layanan transportasi logistik di Indonesia. 

Untuk itu pemerintah mengimbau untuk seluruh perusahaan angkutan aplikasi berikan THR dalam bentuk uang tunai.

"Tahun ini pemerintah menaruh perhatian khusus kepada pengemudi dan kurir online yang telah memberi kontribusi yang penting dalam mendukung layanan trasnmigrasi dan logistik di Indonesia, untuk itu pemerintah menghimbau untuk perusahaan berbasis aplikasi untuk memberi bonus hari raya kepada pengemudi dan kurir online dalam bentuk uang tunai dengan mempertimbangkan keaktifan kerja," kata Prabowo Subianto dilansir Youtube Sekretariat Presiden, Senin (10/3/2025).

Prabowo mengatakan saat ini terdapat kurang lebih 250 ribu pekerja ojol dan kurir online.

"Saat ini terdapat 250.000 pekerja pengemudi kurir online yang aktif dan kurang lebih 1 juta pengemudi yang berstatus tidak full bekerja," terangnya.

Sementara, untuk besaran bonus akan disampaikan oleh Menteri ketenagakerjaan

"Untuk besaran pemberian bonus hari raya ini nanti akan di rundingkan dan akan disampaikan oleh Menteri ketenagakerjaan," jelas Prabowo.

"Semoga dengan kebijakan ini, para pengemudi online dapat merasakan libur dan mudik dalam keadaan yang baik," sambungnya.

Prabowo meminta untuk memberian THR diberikan paling lambat sepekan sebelum hari Rya Idul Fitri.

"Saya minta bagi pemberian THR bagi pekerja swasta, BUMN diberi paling lambat 7 hari sebelum hari Raya Idul Fitri," terangnya.

Sebelumnya, CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Patrick Walujo mendatangi Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin, (10/3/2025). Ia datang bersama sejumlah pengemudi ojek online atau ojol yang mengenakan jaket hijau.

Patrick tidak menjawab saat ditanya mengenai tujuan kedatangannya ke Istana Kepresidenan. Ia hanya mengatakan dia datang untuk memenuhi undangan saja.

"Memenuhi undangan aja," kata Patrick.

Hal yang sama disampikannya saat ditanya mengenai apakah kedatangannya untuk membahas masalah tunjangan hari raya (THR) untuk pengemudi Ojol. Ia mengatakan bahwa terkait THR akan dijelaskan oleh Menteri.

"Nanti dijelaskan pak menteri," kata Patrick.

Sementara itu Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan terkait THR akan dirapatkan terlebih dahulu. Masalah THR akan diumumkan langsung Presiden.

"Saya tidak boleh mendahului, nanti keluar dari situ, nanti diumumkan presiden, saya bilang saya kan ngga bisa memastikan. Kita rapat dulu," pungkasnya.

Sebelumnya Menaker segera merampungkan surat edaran (SE) mengenai tunjangan hari raya (THR) bagi karyawan swasta hingga pengemudi ojek online atau ojol. SE tersebut rencanditerbitkan pada Rabu (5/3) atau esok hari.

"Besok akan kita launching THR-nya. SE-nya besok di Kemnaker yang untuk karyawan swasta," kata Yassierli Selasa (4/3/2025).

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Sebagian Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Patrick Sugito Walujo, B.Sc.,

 

Berita Terkini