Doa ini berasal dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan At-Tirmidzi.

 اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ، وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلَامِ، رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ هِلَالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ 

Allahumma ahillahu alaina bil amni wal iimani wssalamati wal islaami robbi warabbukallahu hilalu rusydin wa khairin

Artinya:
Ya Allah, jadikanlah bulan Ramadhan ini membawa keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman bagi kami. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, wahai bulan petunjuk dan kebaikan.  

Dikutip dari laman kemenag.go.id, Rasulullah SAW telah menjelaskan banyak keistimewaan dan kemuliaan selama bulan Ramadhan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Nasa’I bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :

أَتَاكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌ مُبَارَكٌ فَرَضَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَتُغْلَقُ فِيهِ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَتُغَلُّ فِيهِ مَرَدَةُ الشَّيَاطِينِ، فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ

Artinya:

“Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi, Allah telah mewajibkan padamu berpuasa di bulan itu. Dalam bulan itu dibukalah pintu-pintu langit, dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan syaitan-syaitan dibelenggu. Pada bulan itu terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.”

Amalan Menjelang Ramadhan 

 Ucapkan selamat datang Ramadhan Amalan selanjutnya adalah mengucapkan selamat datang Ramadhan (tahniah) kepada sesama Muslim. Atau Marhaban ya Ramadan.
Hal ini sebagaimana Nabi Muhammad memberi kabar gembira kepada para sahabat atas datangnya bulan Ramadhan.

1. Meneguhkan niat dan bertekad kuat ketika memasuki Ramadhan

Innamal a'malu binniyat setiap kegiatan yang kita lakukan diawali dengan niat, karena Allah. Demikian juga ketika akan memasuki Ramadhan berniatlah untuk memasukinya dengan niat ikhlas dan beribadah semata-mata karena Allah. 

2. Membekali diri dengan ilmu dan takwa 
Memasuki Ramadhan, bekali diri dengan ilmu dan takwa. Ilmu yang didapat kemudian dipraktikkan dalam melaksanakan ibadah dan perbuatan baik lainnya. 
Sedangkan takwa adalah kebiasaan kebiasan yang terus menerus dilakukan untuk terus beribadah kepada Allah.  Seperti bersedekah, beramal soleh lainnya.
Agar nanti ketika Ramadhan, kita semakin terbiasa dengan amalan yang banyak hikmah di dalamnya.

3. Persiapkan fisik dan psikis