Laporan waratawan Sripou.com, Angga 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Meski Sriwijaya FC hanya memiliki 13 pemain.

Namun, pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo meyakini jika timnya masih bisa meraih poin di kandang.

“Disepakbola apapun bisa terjadi, kita berharap punggawa Elang Andalas dapat tampil lebih percaya diri,” ungkap Hendri Susilo,selaku pelatih Sriwijaya FC.

Seperti diketahui, Sriwijaya FC akan kembali melakoni laga home melawan FC Bekasi City, hari ini, Sabtu 4 Januari 2025, di stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, dalam laga lanjutan liga 2 pekan ke-15.

Dengan komposisi yang terbatas, Hendri Susilo berharap anak asuhnya dapat tampil dengan kekuatan yang lebih, mengingat pertandingan melawan FC Bekasi City, adalah laga home terakhir Sriwijaya FC.

“Berharap anak-anak bisa tampil lebih percaya diri, saat tampil melawan PSPS Pekanbaru,” katanya.

Tentu ini menjadi tugas yang berat bagi pelatih berlisensi A AFC Pro ini, untuk mempertahankan semangat dan motivasi anak asuhnya yang tersisa.

Apalagi menurutnya, pertandingan melawan FC Bekasi City,Sriwijaya FC hanya menyisakan pemain lapis kedua setelah beberapa pemain utamanya hengkang.

“Dengan Skuad yang utama aja kita agak susah untuk bersaing, apalagi ini yang tersisa artinya pemain lapis kedua,” katanya. 

Namun, dengan usaha latihan selama ini, pelatih kelahiran Bukit Tinggi ini akan tetap menerapkan strategi yang ada, dengan pemain yang masih bertahan di Sriwijaya FC.

Meski pilihan pemainnya sangat terbatas mengingat pemain yang tersisa hanya 13 orang.

“Insya Allah  target kita tetap 3 poin,” ucap Hendri Susilo, pelatih Sriwijaya FC.

Baca juga: Sriwijaya FC Hanya Menyisakan 13 Pemain Kala Menjamu FC Bekasi City, Namun Tetap Targetkan 3 Poin

Baca juga: Pasti Dilepas Persib, Mailson Lima Duarte Lopes Masih Bingung Pilih Sriwijaya FC atau PSS Sleman

Meghon Valpoort Bakal Jadi Lawan

Meghon Valpoort bakal menjadi lawan Sriwijaya FC kala berhadapan dengan FC Bekasi City, setelah sang pemain resmi berlabuh ke tim yang berjuluk kuda hitam tersebut.

Meski begitu, Hendri Sosilo menyebut semua pemain dan pelatih harus tetap profesional, walaupun Valpoort sudah mengetahui bagaimana lini belakang dari Sriwijaya FC, yang klini ditinggal beberapa pemain belakangnya.

“Klub dan pemain tetap profesional, kalau Valpoort bermain, sah sah saja,” ungkapnya.

Kini, Elang Andalas hanya memiliki satu pemain belakang murni, yaitu Gabriel Henrique Silva, tentu Valpoort yang sudah mengetahui kekuatan lini belakang Sriwijaya FC.

Apalagi sebelum ke FC Bekasi City, Meghon Valpoort sempat berlatih bersama Sriwijaya FC dan sedikit banyak mengetahui taktik yang dimiliki oleh Hendri Susilo.

Namun, pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo, enggan berkomentar banyak mengenai Valpoort, ia hanya ingin focus terhadap timnya saat ini.

“Tidak ada masalah jika Valpoort hari ni bermain dan diturunkan,” ungkapnya.

Menurut pelatih berlisensi A AFC Pro ini, setiap tim pastinya memiliki srateginya masing-masing untuk menghadapi semua lawannya, apalagi FC Bekasi City akan berjuang untuk memperebutkan tiket menuju liga 1.

Ini tentu, menjadi kesempatan bagi FC Bekasi City untuk mencoba pemain anyarnya ditengah masalah yang dimiliki oleh Elang Andalas, terutama Meghon Valpoort yang baru saja direkrut untuk mencoba seberapa tajamnya pemain eks liga Belanda ini.

“Saya pikir mereka sudah berhitung, untuk laga menuju liga 1,” katanya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com