Usai jasad Resti ditemukan , pihak keluarga rupanya setuju melakukan autopsi dan melaporkan kasus kematian sang wanita dalam lemari karena curiga dibunuh.
Jasad Resti bakal segera diautopsi oleh dokter Forensik, setelah tiba di Kota Jambi.
"Pihak keluarga menyetujui setelah sampai ke Jambi dari Banten, menyetujui untuk dilaksanakan autopsi,sebutnya dilansir dari Tribun Jambi.
Selain itu, pihak keluarga juga membuat laporan atas kematian Resti Widia.
Kasus ini di tanggani oleh Polsek Jambi Selatan di backup Jatanras Polresta Jambi dan Polda Jambi.
Bahkan kini pihak kepolisian pun telah mengambil keterangan terhadap para saksi- saksi yang ada di tempat kejadian perkara (TKP).
"Untuk keterangan saksi-saksi sudah kita ambil, ada 12 orang saksi," katanya.
Nama Tiktok Berubah "Calon Jenazah"
Kematian Resti diduga karena menjadi korban pembunuhan.
Ditambah, akun media sosial Tiktok Resti disebut-sebut mendadak berubah nama menjadi 'calon jenazah'.
Banyak dari pengikut hingga netizen yang menduga jika pelaku pembunuhan tersebut yang mengubah nama akun korban.
"Knpa akunnya jadi nama Calon Jenazah," kata Morten Ghaza.
"Perasaan ayuk ini sebelum meninggal namo akunnyo dak ado kek gt pas udah meninggal knpa nama akunnyo ya Allah," tulis akun lain.
Penemuan mayat dalam lemari itu bermula dari kecurigaaan temannya karena ponsel korban tidak bisa dihubungi (nonaktfi).
Kecurigaan teman Resti muncul saat melihat dari jauh pintu dalam posisi tertutup.