TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Hujan lebat mulai melanda Kota Pagar Alam setelah beberapa bulan kemarau.

Melihat kondisi ini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagar Alam mulai mengambil langka antisipasi dengan memantau kawasan titik rawan longsor seperti kawasan Liku Endikat, Liku Lematang dan Gunung Dempo.

Pasalnya kawasan tersebut merupakan kawasan yang kerap terjadi longsor saat musim hujan.

Ditambah lagi sejak beberapa bulan terakhir ini musim kemarau melanda Kota Pagar Alam.

Kepala BPBD Kota Pagar Alam Jon Hasman mengatakan, hujan mulai melanda Kota Pagar Alam sejak dua hari terakhir ini menunjukan akan memasuki musim penghujan.

Untuk itu pihak BPBD mengantisipasi bencana rawan longsor.

"Hujan mulai melanda Kota Pagar Alam sejak dua hari terakhir ini. Bahkan pada hari Senin (9/9/2024) hujan melanda Kota Pagar Alam hampir 24 jam. Untuk itu kita saat ini memantau kawasan rawan longsor," ujarnya.

Baca juga: Ulah Peminta Sumbangan Bikin Resah Pedagang Pasar Dempo Permai Pagar Alam, Pelaku Kini Diburu Polisi

Baca juga: Banyak Diminati Wisatawan, Pelaku Wisata Arung Jeram di Pagar Alam Diminta Tingkatkan Kemampuan

Dijelaskan Jon Hasman mengatakan, jika ada beberapa titik di kawasan Kota Pagar Alam yang rawan longsor yaitu kawasan Liku Endikat, Liku Lematang Indah dan Gunung Dempo.

"Kawasan ini memang menjadi perhatian khusus kita saat musim penghujan. Pasalnya hampir setiap tahun saat musim penghujan kawasan tersebut kerap jadi kawasan rawan bencana longsor," jelasnya.

Untuk itu pihak BPBD Pagar Alam mengimbau masyarakat yang berada dikawasan rawan longsor tersebut untuk waspada dengan bancana alam tersebut.

"Untuk jalur di Liku Endikat dan Liku Lematang nantinya akan kita pasang papan peringatan rawan longsor agar pengguna jalan dapat berhati-hati saat melintas dikawasan tersebut," imbaunya.

Baca Berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung Dalam Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com