Namun, setelah Islam datang Rasulullah memerintahkan untuk mengganti olesan tersebut dengan minyak sebagaimana haits Nabi yang diriwayatkan Sunan Abu Daud.
Selain itu banyak tradisi – tradisi yang mengikuti kegiatan upacara aqiqah tersebut.
Upacara – upacara yang diadakan tersebut mempunyai makna tertentu dan diyakini akan keberkahannya.
Salah satunya yaitu, menggendong bayi dan memutarkannya sambil diolesi bedak atau minyak di kepala bayi tersebut.
2. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN
1. Mewujudkan rasa syukur kepada Allah SWT atas karuniaNya berupa kelahiran seorang anak.
2. Menghidupkan sunah Nabi Muhammad SAW.
3. Melindungi anak dari gangguan setan.
4. Mendekatkan diri dengan Allah SWT.
5. Menghilangkan kotoran dan penyakit.
3. PESERTA
Tamu undangan mulai dari kerabat, rekan, hingga tetangga sekitar.
4. JENIS KEGIATAN
Acara syukuran akikah berupa kegiatan potong rambut bayi, doa dan makan bersama.
5. SUSUNAN KEPANITIAAN