TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Tips memilih hewan kurban sesuai dengan syariat islam dalam merayakan hari raya Idul Adha 2024.
Beberapa jenis hewan yang biasanya diperuntukkan untuk kurban ialah sapi, kambing, kerbau dan domba haruslah berkualitas baik dan sehat.
Sewaktu dijumpai disela kegiatannya, H. Juhri penjual hewan kurban asal Kelurahan Kotaraya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan menyampaikan kriteria dan tips untuk memilih hewan sesuai syariat Islam.
"Wajib untuk memperhatikan mata hewan yang akan dibeli, jika kondisi terlihat cerah, tidak belekan, hidung yang basah dan bersih. Maka bisa dipastikan hewan tersebut sehat," katanya saat dikonfirmasi media pada Jum'at (14/6/2024) siang.
Tidak hanya itu, calon pembeli juga wajib perhatikan secara fisiknya.
"Perhatikan juga bulu hewan dalam keadaan bersih dan tidak kusam, tidak kurus, gerakan lincah serta memiliki nafsu makan yang baik," ungkapnya.
"Selian itu, fisik hewan juga tidak dalam keadaan cacat, seperti tidak buta, pincang, tanduk patah dan daun telinga juga masih terlihat utuh serta buah zakar masih utuh lengkap sepasang (tidak dikebiri)," tambah dia.
Baca juga: 5 Resep Membuat Dendeng, Mudah dengan Bumbu Praktis, Olahan Daging Kurban untuk Dinikmati Sekeluarga
Baca juga: Pelindo Regional 2 Palembang Serahkan 13 Ekor Hewan Kurban di Kelurahan Lawang Kidul Palembang
Sewaktu hendak dikurbankan, menurut Juhri usia hewan harus cukup.
Untuk Sapi sekitar usia dua tahun dengan ditandai tumbuhnya sepasang gigi.
"Sedangkan untuk Kambing dan domba yang minimal berusia satu tahun dan memasuki tahun kedua," jelas pedagang hewan kurban yang berjualan sejak tahun 1986 silam.
Saat disinggung terkait penjualan, disebutkan hingga pekan ketiga menjelang lebaran ini cendrung sepi pembelian hewan kurbannya.
"Sudah ada beberapa yang pesan, insyaallah hari ini dan besok sudah semakin banyak pembeli yang datang. Tahun ini saya menyetok 37 ekor sapi," tuturnya.
Menurutnya, jenis sapi yang dijual mulai dari sapi simental, limousin dan bali didatangkan dari peternak yang ada di Provinsi Lampung.
"Alasan jenis sapi ini yang dipilih karena perawatan tergolong cukup mudah cara perawatannya. Serta bobot sapi usia dewasa mencapai 600 kilo per ekor," katanya.
Teruntuk harga jual sapi sendiri, terbilang bervariatif sesuai dengan jenis, ukuran dan bobot dari setiap sapi yang di inginkan pelanggan.
"Untuk harga untuk sapi lokal mulai Rp 22 juta - 30 juta yang bobotnya dibawah 150 kilometer. Sedangkan sapi yang paling mahal berjenis limousin Australia yang beratnya mencapai 700 kilogram. Saya menjual diatas Rp 50 juta," pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com