TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ogan Komering Ilir sudah di depan mata.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah meluncurkan hajat lima tahun sekali itu dengan diresmikan jingle dan maskot “Si Tikar” yang memiliki filosofi dari tikar purun khas OKI.
Diketahui, tikar atau alas lantai yang berasal dari tanaman purun masih menjadi salah satu warisan budaya di masyarakat Bumi Bende Seguguk yang bertahan sampai sekarang.
Terbukti dengan masih adanya para pengrajin melestarikan anyaman tikar yang merupakan kearifan lokal terkhusus masyarakat Kecamatan Pedamaran.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati OKI, Asmar Wijaya menyebut peluncuran maskot pilkada bukan hanya sebagai simbol.
Namun bisa dijadikan alat edukasi penting bagi semua lapisan.
"Terutama bagi pemilih pemula, agar berperan aktif dan turut andil menggunakan hak suaranya saat pemilihan nantinya. Serta pengingat pentingnya peran aktif masyarakat dalam proses demokrasi," kata Asmar saat berada di halaman Gor biduk kajang Kayuagung Rabu (12/6/2024) malam.
Selain bertujuan meningkatkan partisipasi para pemilih, acara juga bertujuan membangun kesadaran politik cerdas dan bermartabat.
"Harapan kita bersama tidak hanya partisipasi masyarakat meningkat, tetapi juga kesadaran politik yang cerdas dan bermartabat. Sehingga menjadikan tingkat kepemilihan di OKI menjadi berkualitas," harapnya.
Baca juga: Kangen Band Bakal Meriahkan Launching Pilkada OKI 2024, Tiket Gratis Terbuka Untuk Umum
Baca juga: Serius Maju di Pilkada OKI 2024, Muchendi Mahzareki Fokus Cari Partai Koalisi
Ditempat yang sama Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan menyatakan kegiatan peluncuran pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024 merupakan kegiatan nasional.
"Kegiatan peluncuran maskot 'Si Tikar' sebagai pertanda dimulainya tahapan-tahapan pemilihan maupun perhitungan suara yang akan dilaksanakan 14 November 2024 mendatang," ungkapnya.
Diharapkan Irsan, saat pelaksanaan pilkada nantinya tingkat partisipasi pemilih mencapai 84,1 persen.
"Kami juga meminta seluruh lapisan masyarakat mulai penyelenggara pilkada, pemerintah, aparat keamanan dan masyarakat terus menggiatkan koordinasi untuk memastikan kegiatan berlangsung dengan aman, lancar dan sukses," pintanya.
Irsan juga berpesan bila apa yang nantinya di pilih masyarakat, itulah hasil terbaik yang akan memimpin Kabupaten Ogan Komering Ilir jaga selalu kekompakan, tetap solid menjunjung tinggi integritas.
"Menguatkan mental dan profesionalitas dalam pelaksanaan tugas, mari kita sama-sama menjaga ketentraman, keamanan dan ketertiban sehingga pilkada berjalan dengan aman dan lancar," sebut Irsan.