Berita Viral

Emak-emak Viral Minta Sedekah Kembali Berulah Diusir Warga Saat Beraksi, Kini Tak Berkutik

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Emak-emak Viral Minta Sedekah Kembali Berulah Diusir Warga Saat Beraksi, Kini Tak Berkutik

TRIBUNSUMSEL.COM - Emak-emak viral yang memaksa minta sedekah kini kembali viral.

Seperti diketahui, wanita paruh baya itu sebelumnya diamankan pihak kepolisian wilayah Sukabumi, pada Jumat (26/4/2024).

Emak-emak yang berinisial R ini viral dimedia sosial lantaran dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga di Sukabumi.

Diduga jika R selama ini memiliki permasalahan dalam kesehatan mental.

Setelah dari Sukabumi, emak-emak viral itu rupanya ingin melanjutkan perjalanannya ke arah Bogor.

Terbaru, beredar di media sosial, wanita paruh baya itu kembali berulah di perumahan warga.

Video itu beredar salah satu diunggah Instagram @mood.jakarta, yang memperlihatkan seorang wanita yang berpakaian berwarna hitam putih dengan kerudung krem sembari menenteng tas yang cukup besar.

Pakaian tersebut disinyalir persis dengan pakaiannya di Sukabumi.

Baca juga: Kondisi R, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah di Sukabumi Diciduk Polisi, Diduga Bermasalah Mental

Tampak emak-emak tersebut diusir warga saat kembali meminta sedekah di rumah warga.

Terdengar salah satu warga yang mengamuk mengusir emak-emak tersebut.

"Keluar kamu," ucap salah satu warga.

Sementara R tampak tak berkutik saat warga mengamuk dan mengusirnya.

Unggahan tersebut pun sontak menyita perhatian publik hingga tuai beragam komentar warganet.

"Nah keren si bapak" tulis akun @yoga

"Padahal smua yg dipke kelihatan msh layak...knp harus marah⊃2; klo minta⊃2;..meresahkan bgt" tulis akun @eka

"Se-Jabotabek kayanya udah kenal ibuk ini" tulis akun @diana

Baca juga: Detik-detik R, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Ngamuk Diciduk Polisi di Sukabumi, Ajukan Syarat

Kondisi R Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah di Sukabumi Diciduk Polisi Diduga Punya Masalah Mental (instagram/mimi.julid)

Sebelumnya, R sendiri ditangkap karena dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga.

Kini setelah beberapa kali melakukan perjalanan dari Ciputat ke Sukabumi, ia akhirnya diamankan polisi.

Hal tersebut berawal dari warga Sukabumi yang terganggu atas aksinya.

Seolah tak mau kecolongan, warga langsung menghubungi kepolisian untuk menciduk emak-emak tersebut, Jumat (26/4/2024).

Wanita paruh baya yang diduga berinisial R (55) itu pun langsung dibawa ke Aula Kelurahan Jayaraksa guna mediasi.

Saat diajak untuk duduk bersama aparat kepolisian dan perangkat kelurahan, terlihat emak-emak viral tersebut bersikap tenang.

Padahal sebelumnya, ia viral karena selalu mengamuk jika diajak berbicara oleh warga.

Bahkan dalam video saat menyambangi wilayah Cianjur, emak-emak tersebut masih dengan tabiat buruknya.

Yakni menghardik warga yang tidak memberikannya uang dan merekamnya diam-diam.

Bertingkah seperti pengemis, emak-emak tersebut rupanya ogah diviralkan.

"Saya datang ke sini, kamu yang meresahkan saya.

Orang baik tidak mungkin memviralkan.

Orang baik harus menutupi aib orang, bukan menyebarkan, berarti kamu orang jahat," ujar emak-emak viral tersebut dalam video warga yang viral di akun @visitcianjur pada Kamis (25/4/2024).

Diketahui, setelah dari Cianjur, emak-emak viral tersebut rupanya kembali mendatangi wilayah Sukabumi tepatnya di Perum Baros Kencana.

Tahu soal sosok emak-emak tersebut, warga pun langsung melapor ke Polsek Baros agar ditindaklanjuti.

Berdasarkan laporan warga, penyidik pun langsung mengamankan emak-emak tersebut.

Saat hendak digiring ke Aula Kelurahan Jayaraksa, emak-emak tersebut sempat memberontak.

Terlihat dari video viral di akuk @sukabumitoday, emak-emak tersebut mengamuk kala hendak diamankan pihak kepolisian.

"Jangan paksa saya, itu urusan saya mau pergi ke mana kek, karena saya mau mencari rezeki," ungkap emak-emak tersebut sambil berteriak.

Namun akhirnya emak-emak tersebut berhasil dibawa ke Aula kelurahan hingga bersedia dimediasi.

"Dalam menjaga Kamtibmas Polsek Baros merangkul Kelurahan Jayaraksa bersama-sama sambangi yang diduga seorang Ibu yang meminta sumbangan dengan paksa ke warga masyarakat dengan mediasi di aula kerurahan Jayaraksa," tulis akun Polsek Baros dilansir TribunnewsBogor.com.

Dalam mediasi tersebut, pihak kepolisian wilayah Baros dan Kelurahan Jayaraksa mengurai ultimatum kepada emak-emak tersebut.

Yakni agar tidak lagi membuar resah masyarakat dan segera meninggalkan wilayah Sukabumi.

Mendengar permintaan tersebut, emak-emak viral itu tak lantas setuju.

Ia pun mengajukan beberapa syarat ke polisi dan pihak kelurahan.

Salah satu syaratnya adalah dimintai bantuan untuk mengakomodasi emak-emak tersebut ke wilayah Bogor.

Emak-emak viral itu rupanya ingin melanjutkan perjalanannya ke arah Bogor.

Setuju dengan permintaan emak-emak tersebut, pihak kepolisian pun meminta persetujuan agar ia tidak akan kembali lagi ke wilayah Sukabumi.

Artinya emak-emak tersebut dilarang menyambangi lagi Sukabumi.

"Pihak Polsek Baros dan Kelurahan Jayaraksa menjembatani keinginan bersangkutan (emak-emak viral) akan melanjutkan perjalanan ke arah bogor," tulis akun Polsek Baros.

Lebih jauh, sebelumnya sosok R emak-emak viral tersebut nyatanya sudah jadi perbincangan sejak tahun 2023 lalu.

Di bulan September tahun 2023, emak-emak tersebut terekam berada di wilayah Bekasi.

Saat mendatangi wilayah Bekasi, ia terlihat memarahi warga yang ogah memberikannya uang.

Lalu di bulan Oktober 2023, emak-emak viral mendatangi rumah-rumah warga di wilayah Bandung.

Berikutnya di tanggal 3 Januari 2024, emak-emak viral tersebut terpantau berada di wilayah Perumahan Ciputat Baru, Tangerang Selatan.

Di wilayah tersebut, ia kembali ribut dengan warga yang tak mau memberikan sedekah minimal Rp10 ribu.

Selanjutnya di bulan Maret kemarin saat Ramadhan, emak-emak viral itu kembali terekam sedang berada di wilayah Bekasi.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkini