Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Sebelum menjamu 30 penumpangnya untuk makan di rumah mertua di hari lebaran, Satir (40) sopir bus Borlindo rupanya sempat ngobrol dengan istri, Ica (40), melalui sambungan telepon.

Satir saat itu meminta ke istrinya untuk segera pergi ke pasar di malam takbiran agar belanja menyiapkan makanan untuk menjamu 30 penumpangnya.

Baca juga: Aksi Diam-diam Satir Sopir Bus Ajak 30 Pemudik Makan di Rumah Mertua, Penumpang Kaget saat ke Toilet

Ica, istri Satir mengatakan bahwa saat itu ia mendapat telpon dari sang suami untuk menjamu 30 penumpang bus untuk hari pertama lebaran.

Mendengar pesan sang suami, Ica rela ke pasar di malam takbiran.

Ia bergegas ke pasar Wonomulyo pada malam lebaran saat suaminya memberi kabar akan singgah ke rumah mereka di Jl Monginsidi, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Polman, dikunjungi pada Kamis (18/4/2024).

Setelah itu Ica yang tinggal bersama mertuanya bernama Hj Hikmah (62), anak Satir dan Ica ada empat orang, bergegas menyiapkan hidangan di ruang tamu.

"Malamnya sempat menelfon, suami saya bertanya 'bisakah saya singgah sama penumpang', saya jawab 'bisa ji, nanti disiapkan'," ujar Hj Ica, dilansir dari Tribunsulbar.com.

Keesokan harinya, Satir benar membawa 30 penumpangnya dari Palu Sulawesi Tengah (Sulteng) menuju Makassar.

Ia bersama rombongan penumpang melaksanakan sholat Idul fitri di Kecamatan Tappalang, Kabupaten Mamuju.

Namun saat itu para penumpang tidak tau jika mereka akan dijamu makanan, penumpang turun dari mobil untuk pinjam kamar mandi.

Ica dan suaminya pun lalu mengajak para penumpang untuk naik ke atas rumah di ruang tamu.

"Penumpang kaget ada hidangan dia tidak menyangka disiapkan makanan, ada beberapa perempuan, jumlahnya itu ada 30 orang, bersyukur sekali kalau banyak yang simpati,"lanjutnya.

Baca juga: Sosok Roy Sumule Bos Sopir Bus Bawa Pemudik Kelaparan ke Rumah Mertua di Hari Lebaran,Beri Apresiasi

Baca juga: Alasan Bos PO Borlindo Naikkan Jabatan Satir Sopir Bus Ajak 30 Pemudik Makan di Rumah Mertua

Melihat reaksi para penumpang yang bahagia, Ica dan mertuanya mengaku gembira telah menjamu para penumpang itu, dia tidak menyangka akan viral di sosial media.

"Saya tidak menyangka jika akan viral, rasanya bahagia saat kedatangan tamu rombongan," terang istri Satir, Ica kepada wartawan.

Kebaikan Satir ini menuai pujian, bahkan salah satunya pihak perusahaan.

Keluarganya pun tak luput dari sorotan publik hingga pihak PT Borlindo Mandiri Jaya yang turut memberikan apresiasi.

Alasan Keluarga Terima 30 Penumpang Satir Makan di Rumah

Sementara itu sebelumnya diketahui jika mertua Satir mengaku senang bisa menyajikan makanan ke penumpang yang tengah kelaparan tersebut.

Bahkan Mertua Satir merasa bersyukur bisa mengajak banyak orang untuk makan bersama.

"Orang rumah sama sekali tidak keberatan, bahkan mereka senang dan bersyukur (banyak tamu)," ungkapnya.

Apalagi, mertua dan istrinya memang membuat banyak makanan menyambut hari Lebaran serta tradisi assuro maca.

"Kebetulan juga di rumah adakan tradisi baca-baca assuro maca, jadi banyak makanan. Ada ikan, buras, ayam, nasi," tuturnya,Senin (15/4/2024).

Assuro maca dalam istilah Makassar berarti meminta doa, terutama untuk orang-orang yang telah meninggal dunia.

Serta acara syukuran menyambut Ramadhan atau Idul Fitri.

Pada tradisi itu terdapat beberapa jenis makanan dan juga dupa yang dibakar lalu disimpan di samping makanan yang telah disiapkan.

Setelah prosesi assuro maca selesai, pemilik rumah akan memanggil tetangga untuk menyantap makanan tersebut atau mengantar makanan tadi ke rumah tetangga maupun kerabat.

Baca juga: Jamu 30 Penumpang Kelaparan, Ibu Mertua Satir Sopir Bus Borlindo Mengaku Senang, Tidak Keberatan

Usai makan, para penumpang Satir beristirahat sejenak.

Beberapa penumpangnya juga ada yang memanfaatkan waktu istirahat untuk ke toilet.

"Di rumah sekitar 1 jam, setelah makan istirahat sebentar, ada yang buang air kecil, setelah itu langsung berangkat (lanjutkan perjalanan ke Makassar)," kata Satir.

Selain penumpang, Satir juga mengaku bahwa pemilik PT Borlindo Mandiri Jaya atau bosnya, Roy Sumule, juga menyampaikan terima kasih karena telah memberikan pelayanan maksimal kepada para penumpang.

"Bos tadi malam singgah di rumah (Polman) dan sampaikan terima kasih kepada mertua dan istri saya karena sudah kasij makan penumpang," kata dia.

Kisahnya Viral

Sebelumnya, kisah sopir bus yang membawa 30 penumpang rute Palu-Makassar yang ajak penumpang kelaparan makan di rumah mertua saat hari lebaran tengah viral di media sosial.

Hal itu terungkap setelah salah satu penumpang yang mengaku bersyukur atas kebaikan sopir bus yang ditumpanginya.

Pemilik akun TikTok @octavpietherdjumapny itu bercerita, dirinya menumpangi Bus Borlindo rute Palu-Makassar.

Semua penumpang tampak menunjukkan reaksi senang sambil menyantap hidangan yang disuguhkan oleh keluarga Satir.

Salah satu penumpang itu mengaku tak meyangka mereka dibawa ke rumah keluarga sang sopir.

Mengingat saat hari lebaran, semua rumah makan tutup hingg membuat para penumpang kelaparan di jalan.

"Terimakasih pak sopir bus Borlindo Palu-Makassar. Lebaran hari pertama kami masih di jalan buat mudik, jam 12 siang saya lapar, warung pada tutup semua.

Tapi diam-diam pak sopir bawa kami ke rumahnya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama di hari lebaran," tulis penumpang yang merekam video tersebut.

Ia juga mengaku selama dijamu oleh keluarga sang sopir bak serasa dirumah sendiri.

"Seluruh penumpang bus makan. Serasa rumah sendiri," tulisnya lagi.

Baca juga: Kronologi Anak Perempuan Isa Bajaj Diduga Alami Kekerasan di Alun-Alun Magetan, Ditendang Pria Asing

Ia pun berterima kasih kepada sang sopir bus yang telah membawanya dan para penumpang untuk bisa menyantap hidangan Lebaran.

"Terima kasih orang baik, semoga Allah melindungimu di setiap langkahmu," katanya.

Sedangkan meski aksinya viral, Satir mengaku tak mengetahui ada penumpang yang merekamnya, hingga videonya viralnya.

"Yang videokan itu penumpang duduk di kursi nomor 1. Saya tidak tahu kalau viral. Banyak yang kirimkan (videonya), keluarga teman-teman," ucapnya sambil tersenyum.

Pria yang sudah dua tahun menjadi sopir bus ini berharap, apa yang dilakukannya bisa menjadi contoh untuk semua orang agar selalu berbagi dan berbuat baik kepada sesama.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News